Cushion foundation cukup praktis digunakan untuk menjalani kegiatan padat sehingga membawanya ialah hal yang tepat dilakukan. Tidak sama dengan base make up pada umumnya, cushion mudah dibawa karena memiliki puff yang bisa digunakan seperti bedak. Akan tetapi, sangat penting untuk mengetahui bagaimana cara penggunaannya.
Cara mengaplikasikan cushion juga cocok untuk berbagai jenis make up mulai dari soft, flawless hingga bold. Sebab, ada banyak jenis cushion yang hadir dengan coverage beragam. Jika anda masih bingung bagaimana caranya, simak penjelasan di bawah ini sebelum mengaplikasikannya.
Panduan Memakai Cushion yang Benar
Gunakan Skincare
Seperti biasa, anda bisa memulainya dengan memakai skincare. Sebelumnya, bersihkan wajah dengan face wash atau micellar water dan lanjutkan dengan penggunaan skincare lainnya seperti toner, pelembab dan sunscreen. Dengan begitu, wajah tidak mudah berjerawat dan semakin siap untuk ditimpa make up yang lebih berat.
Selain itu, cushion lebih mudah menempel dan mudah diblend pada wajah. Perlu dicatat bahwa anda perlu memberi waktu jeda sekitar 5 menit setelah memakai skincare. Setelah itu, aplikasikan primer atau base make up anda pada wajah dengan menyeluruh atau rata agar mendapatkan tampilan riasan lebih tahan lama dan mengontrol minyak.
Gunakan Cushion
Setelah primer, gunakan cushion dengan mengambil isinya dan menekannya menggunakan puff. Sebarkan pada area dahi, dagu dan pipi. Tepuk secara perlahan ke arah luar agar semua bagian wajah tertutupi dengan menyeluruh. Hal ini penting dilakukan agar memperoleh hasil make up yang tidak cakey.
Tambahkan Concealer
Berikutnya, tambahkan concealer untuk menghighlight wajah yang tinggi atau tegas. Concealer juga membantu anda untuk menutupi dark spot atau dark circle di bawah mata. Anda bisa menepuk-nepuk concealer dan baurkan dengan kuas atau spons. Hindari penggunaan dengan usap-usap atau disapukan karena dapat menyebabkan riasan menggumpal.
Kunci dengan Loose Powder
Agar mendapatkan hasil make up cushion foundation bagus, kunci riasan dengan loose powder. Anda bisa mengaplikasikannya tipis-tipis di seluruh area wajah khususnya di area T-zone lebih banyak. Sebab, partikel bedak bubuk ini mampu membuat cushion lebih awet. Bedak berusaha menahan sekaligus mengatur minyak yang keluar dari pori-pori kulit wajah.
Lanjut Menambahkan Eyeshadow
Setelah memakai cushion foundation, concealer dan loose powder, rias mata agar lebih hidup dan segar. Bagi anda yang ingin tampil soft, tambahkan satu warna lembut saja seperti peach. Tambahkan juga sedikit glitter agar riasan menjadi lebih menonjol. Anda juga bisa berkreasi sesuai selera gaya tampilan anda.
Poles Blush On dan Highlighter
Agar tampilan menjadi lebih manis, tambahkan blush on pada pipi setelah menggunakan loose powder. Untuk menonjolkan tulang pipi, hidung dan tulang alis, tambahkan highlighter. Dengan begitu, wajah menjadi lebih berdimensi dan berstruktur. Jika highlighter berupa cairan, gunakan jari atau spons.
Gunakan Lip Cream
Terasa kurang jika melewatkan lip cream dalam merias wajah. Lip liner dapat digunakan dengan warna seperti blush on atau eyeshadow. Jika dirasa make up telah selesai, semprot setting spray dengan jarak sekitar 20 cm. Spray ini membuat hasil riasan menempel dengan baik dan tahan lama.
Itulah penjelasan mengenai bagaimana rekomendasi memakai cushion foundation yang benar agar hasilnya terlihat lebih flawless. Hal ini penting dipahami agar tidak salah pakai dan mendapatkan hasil make up yang cakey atau menggumpal.
Buttonscarves Beauty sebagai salah satu brand makeup lokal juga menyediakan beragam pilihan bedak cushion yang dapat anda pilih sesuai tone kulit. Dengan kandungan skincare dan juga UVA & UVB protection, cushion ini juga tak hanya membuat wajah lebih flawless namun membuat wajah terlindung dari efek buruk sinar UV.
***
Well, apakah ada yang sudah menggunakan salah satu dari produk Buttonscarves di atas? Kalau belum dan ingin mencoba, bisa langsung check out ke website resmi Buttonscarves ya, bestie!
