Cara Menulis Daftar Pustaka dari Internet

cara menulis daftar pustaka dari internet

Cara Menulis Daftar Pustaka dari Internet – Rasanya rindu sekali untuk menuliskan artikel-artikel yang dengannya dulu saya menghabiskan waktu sendiri. Ya, waktu masih berstatus belum menikah, saya selalu berupaya menuliskan artikel-artikel yang selalu banyak dicari. Salah satunya yang menjadi kebutuhan para pelajar, baik di bangku sekolah menengah atas maupun yang sudah ada di perguruan tinggi. 

Jika masih ingat tulisan saya soal cara menulis daftar pustaka, maka artikel tersebut menjadi artikel populer sepanjang masa. Bahkan dari awal memulai blog dengan domain TLD ini hingga sekarang, masih saja selalu dicari dan ditanya. Saya pun akhirnya mencoba untuk turun lagi menuliskannya dengan menyambung apa yang sudah ada sebelumnya. 

Cara menulis daftar pustaka dari internet ini menjadi banyak dicari umumnya para mahasiswa. Daftar pustaka menjadi bagian tak terpisahkan, apalagi kalau dalam hal pembuatan makalah atau tugas akhir berupa skripsi, tesis atau disertasi untuk meraih gelar di atas sarjana. Dan memang, sumber informasi dari internet sudah banyak sekali macamnya. Namun, untuk menuliskannya di halaman daftar pustaka sebagai referensi, tentu punya cara. 

cara menulis daftar pustaka dari internet

Cara Menulis Daftar Pustaka dari Internet dengan 5 Gaya Penulisan

Berikut ada beberapa cara menulis daftar pustaka dari internet yang bisa dijadikan referensi kemudian:

1. Cara Menulis Daftar Pustaka dengan Gaya APA (American Psychological Association)

Cara ini lebih banyak dijumpai di berbagai lembaran daftar pustaka skripsi, tesis atau disertasi. Bahkan saat saya menyelesaikan tesis tahun 2011 lalu, metode ini pun sudah diperkenalkan oleh salah satu dosen terbaik dan muda. 

Cara menuliskan daftar pustaka dari internet dengan gaya penulisan APA ini memiliki formula sebagai berikut:

Nama Situs. Waktu Artikel Dibuat (Tahun, Tanggal Bulan). Judul Artikel. Waktu Akses, alamat URL Link Artikel dengan utuh

Contohnya:

Rahmah Chemist. (2013, 13 Mei). Cara Pembuatan Larutan Buffer. Diakses pada 5 Maret 2020, https://chemistrahmah.com/cara-pembuatan-larutan-buffer.html

2. Cara Menulis Daftar Pustaka dengan Gaya MHRA (Modern Humanities Research Association)

Untuk gaya penulisan daftar pustaka dari internet satu ini:

Nama Situs, “Judul Artikel”, Deskripsi Website, Waktu Artikel Dibuat, <URL Link Artikel> [Waktu Akses Artikel]

Contohnya bisa dilihat sebagai berikut:

Rahmah Chemist, “Cara Pembuatan Larutan Buffer”, Menuliskan Artikel Kimia dan Pendidikan, 13 Mei 2013,<https://chemistrahmah.com/cara-pembuatan-larutan-buffer.html> [diakses 5 Maret 2020]

Perhatikan dengan baik cara penulisannya mulai dari pemakaian tanda petik, tanda kurung dan tanda koma sebagai pemisah setiap frase formula penulisan.

3. Cara Menulis Daftar Pustaka dengan Gaya MLA (Modern Language Association)

Selain gaya APA dan MHRA, ada juga cara menulis daftar pustaka dari internet dengan gaya penulisan MLA. Adapun formulanya adalah sebagai berikut:

“Judul Artikel”. Nama Situs. Waktu Artikel Dibuat. Waktu Akses. <URL Lengkap Link Artikel>

Untuk penulisan contohnya:

“Cara Pembuatan Larutan Buffer”. Rahmah Chemist. 13 Mei 2013. 5 Maret 2020. < https://chemistrahmah.com/cara-pembuatan-larutan-buffer.html>
Jangan lupa untuk membubuhi tanda petik pada bagian judul dan pemisah setiap frase adalah titik.

4. Cara Menulis Daftar Pustaka dengan Gaya CSE (Council of Science Editors)

Masuk pada penulisan daftar pustaka yang keempat adalah dengan gaya CSE. Untuk formula dari gaya penulisan ini adalah sebagai berikut:

Nama Situs, Judul Artikel [internet], Deskripsi Situs, Waktu Artikel Dibuat [Waktu Akses], URL Link Lengkap

Untuk contoh penggunaan metode di atas, yaitu:

Rahmah Chemist, Cara Pembuatan Larutan Buffer [internet], Menuliskan Artikel Kimia dan Pendidikan, 13 Mei 2013, 19.49 [diakses 5 Maret 2020]. https://chemistrahmah.com/cara-pembuatan-larutan-buffer.html

Bagaimana, masih mau lanjut?! Pastinya harus dong karena masih ada satu lagi cara menulis daftar pustaka dari internet yang perlu diketahui. Namun, keempat gaya di atas pun sudah bisa dipilih salah satunya sebagai referensi.

5. Cara Menulis Daftar Pustaka dari Surat Elektronik atau email

Nah, saya pernah ditanya soal metode kelima ini. Apakah email masuk sebagai salah satu sumber informasi di internet atau bukan. Kalau saya sendiri yang namanya dalam bentuk digital dan hanya bisa diakses karena ada connectivity of signal tentunya ini termasuk. Karena bisa saja kita mendapatkan informasi dari teman yang punya bahan dan dikirim melalui email.

Saya sendiri seringkali mendapatkan informasi mengenai kimia dan hal-hal yang berhubungan dengan bidang studi tersebut via email dari teman di Jepang, Jerman dan juga Malaysia. Untuk itu memang perlu penegasan supaya kita juga tidak dianggap menyalahgunakan sumber informasi jika tidak mencantumkan sumber mendapatkannya.

Lalu untuk formula penulisannya adalah sebagai berikut:

Nama Situs. “Judul Artikel”. Alamat Email. (Waktu Akses)

Adapun untuk contoh penulisannya sesuai dengan formula di atas adalah:

Rahmah Chemist. “Cara Pembuatan Larutan Buffer”. r.adhisantoso@gmail.com (diakses 5 Maret 2020)

Sumber Informasi Tidak Lengkap, Bagaimana Cara Menulis Daftar Pustaka dari Internet yang Seperti Itu?

Mungkin ada yang bertanya jika informasi tidak selengkap yang saya contohkan di atas. Misalnya, nama tidak ada, waktu artikel dibuat tidak ada. Padahal informasi yang ada dalam artikel tersebut sangat bagus dan memang dibutuhkan.

Maka format yang dipakai adalah tetap menuliskan judul artikel menggunakan tanda petik (“___”) meskipun tanpa nama dan tanggal pembuatan artikel.

Lalu, jika nama penulis diketahui, jangan lupa untuk menggunakan formula Nama Belakang, Nama Depan. Jadi, jangan menulis nama depan duluan. Setelah menulis nama belakang, beri koma lalu dilanjutkan menulis nama depan.

***

Well… ilmu cara menulis daftar pustaka dari internet memang secara langsung tidak kita peroleh dari dosen. Sudah waktunya banyak membaca dan mencari tahu sendiri hal-hal yang penting sebelum mengerjakan skripsi, tesis atau disertasi. Sebab daftar pustaka ini menjadi rujukan penting bahwa jenis-jenis tugas akhir yang saya sebutkan tadi itu memiliki value tersendiri. Bahkan kepercayaan orang terhadap apa yang kita kerjakan biasanya dilihat seberapa banyak daftar pustaka yang menunjang.

So, sudahkah kamu mengetahui cara menulis daftar pustaka dari internet yang baik dan benar? Kalau belum, silakan membaca artikel ini dengan saksama.

Facebook
Twitter

Related Posts

One Response

  1. Berarti selama ini aq salah menulis daftar pustaka dari internet. Aq gak pernah nulis nama situsnya.

    Tambahan ilmu baru nih. Makasih sharenya mbk

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *