Search
Close this search box.

Cara Memahami Bearish dan Bullish Pennant dalam Trading

memahami bearish pennant dan bullish pennant

Tahukah apa itu bearish pennant dan bullish pennant? Jika belum bisa membaca artikel ini sampai bawah! Banyak sekali pola di candlestick yang bisa dimanfaatkan untuk memasang posisi, salah satunya adalah Pennant. Tentu sudah bukan menjadi rahasia lagi jika volatilitas di pasar Forex sangat tinggi. Pergerakan harga FX tersebut bisa dipengaruhi oleh berbagai macam hal baik yang internal maupun eksternal.

Oleh karena itulah sebagai trader, sangat harus tahu strategi agar pemasangan posisi bisa mendatangkan untung atau profit. Trader harus benar-benar jeli dalam menentukan arah trend di periode berikutnya. Untuk mendeteksi pola dan prediksi pasar yang akan datang, para trader bisa menggunakan bearish pennant dan bullish pennant. Apa itu? Simak dengan saksama penjelasan berikut!

Berkenalan Lebih Jauh dengan Pennant Bearish dan Bullish

Definisi

Yang dimaksud dengan pola Pennant adalah pola panji yang akan memberikan gambaran atau prediksi tentang kemungkinan penerusan arah atau trend. Mengapa disebut pola panji? hal itu karena pola ini terbentuk karena pergerakan trend yang kuat kemudian disusul oleh konsolidasi pola segitiga sehingga mampu membentuk panji. Jadi, pola yang satu ini mirip dengan sebuah aset karena mengalami harga naik dan turun. Setelah itu diikuti oleh fase konsolidasi bentuk pola segitiga. Ada tiga karakteristik utama dalam pola seperti flagpole, pennant dan breakout.

memahami bearish pennant dan bullish pennant

Pola Pennant Bearish

Pola yang satu ini merupakan pola lanjutan yang terjadi saat penurunan tren terjadi. Pola ini yang menunjukkan downtrend kuat kemudian terjadi koreksi yang kemudian ditandai dengan pola candlestick kecil dan menyempit. Sederhananya, pola yang satu ini digambarkan terbentuk ketika tiang bendera memberikan sinyal penurunan harga yang kuat dan tajam.

Keadaan inilah yang menjadikan sebagian seller mengambil untung. Laju penurunan setelah itu berlanjut setelah ada penembusan seller baru masuk pasar. Hal inilah yang membuat harga kemudian terdorong meneruskan bearish.

Pola Pennant Bullish

Pola yang satu ini merupakan kebalikan Pennant Bearish karena menunjukkan kelanjutan dari trend naik. Pola ini yang bisa terjadi ketika harga bergerak ke uptrend kemudian diikuti koreksi dengan bentuk pola segitiga yang menunjukkan konsolidasi. Akan tetapi, sentimen bullish masih tajam. Harga akan meneruskan tren naik kemudian menembus garis resistance dari pola segitiga .

Perbedaan Pola Pennant dan Segitiga

Setelah mengetahui pengertian bearish pennant dan bullish pennant, hal penting selanjutnya adalah memahami perbedaan pola Pennant dan segitiga. Sekilas kedua pola ini sama dengan pola segitiga. Pola pennant ini akan diawali dengan gerakan naik dan turun yang tajam seperti tiang bendera, sementara itu pola segitiga harus diawali dengan flagpole. Selain itu, periode pennant lebih pendek, sedangkan pola segitiga butuh waktu lama untuk terbentuk.

***

Well, demikianlah pengertian bearish pennant dan bullish pennant yang menarik untuk diketahui. Hal ini akan membuat nyaman dalam trading di DCFX platform pialang trading tepercaya di Indonesia. Trading di DCFX pastinya akan memberikan pengalaman yang tentunyan tidak akan didapatkan di platform yang lainnya.

Yuk bergabung bersama DCFX sekarang juga!

trading forex

Facebook
Twitter

Related Posts

One Response

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *