Futsal merupakan olahraga yang saat ini mendapat tempat di hati pencintanya. Sama halnya dengan sepak bola, futsal pun memiliki club sesuai dengan kesepakatan para pemain yang bergabung di sebuah lokasi atau wilayah tertentu. Bahkan instansi pemerintah atau swasta pun memiliki footsal club yang terus diasah sehingga menjadi pemain-pemain terbaik. Pun futsal dengan pemain yang masih berusia anak-anak juga sudah banyak tersebar di Indonesia.
Nah, mungkin bagi pemula, khususnya anak-anak muda yang ingin menekuni olahraga satu ini perlu memperhatikan beberapa hal mengenai olahraga yang sekilas mirip dengan sepak bola. Berikut penjelasannya!
Siapkan Ini Sebelum Bermain Futsal
Memang terlihat sederhana, hanya memainkan bola dan memasukkannya ke dalam gawang lawan. Ya, sesederhana pandangan mata tetapi jika memandang remeh tentu tidak baik juga, apalagi jika menyangkut soal kesehatan. Sebelum terjun dalam olahraga yang sudah sangat populer di Indonesia ini, ada baiknya setiap pemain memastikan beberapa hal berikut:
1. Kesehatan Fisik
Sebenarnya setiap olahraga apa pun memang memerlukan fisik yang baik. Futsal jauh lebih penting karena fisik sangat dibutuhkan selalu prima. Apalagi harus terus berlari yang jaraknya memang terlihat dekat tetapi jika dilakukan berulang kali dalam permainan pasti jumlahnya pun tidak sedikit.
Untuk itu, pastikan kesehatan fisik dulu. Jika perlu bisa kontrol ke dokter untuk general check-up untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, khususnya pada organ jantung.
2. Pemanasan yang Baik
Saya masih ingat ketika ada ponakan yang kakinya terkilir saat ikut bermain olahraga futsal. Penyebabnya karena tidak melakukan pemanasan dengan baik. Dilakukan hanya setengah hati dan sesekali memainkan ponsel-nya. Otomatis tubuhnya belum terlalu siap untuk melakukan gerakan yang pastinya selalu ada dalam futsal.
Pemanasan yang dilakukan sesuai prosedur pastinya memiliki tujuan dan kebaikan bagi pemain. Untuk itu harus selalu diperhatikan sebagai langkah awal sebelum melakukan olahraga atau gerakan inti.
3. Asupan Makanan
Pastikan tidak makan menjelang waktu permainan tiba. Sebaiknya makan beberapa jam, yaitu 1 atau 2 jam sebelum melakukan aktivitas olahraga futsal ini. Begitu juga dengan jenis makanan yang dikonsumsi. Sebisa mungkin menghindari makanan dengan efek samping, seperti makanan pedas. Baiknya juga porsi makan tidak terlalu banyak karena lambung membutuhkan waktu untuk mencerna makanan tersebut.
4. Gunakan Peralatan Futsal yang Seharusnya
Seperti contohnya sepatu. Sebaiknya menggunakan sepatu yang memang khusus untuk olahraga futsal. Hal ini untuk mencegah terjatuh karena sol sepatu yang tidak sesuai untuk bermain. Pakaian pun demikian. Kalau punya seragam club ada baiknya dipakai saja untuk membentuk kekompakan pula. Seragam biasanya menjadi penyemangat satu sama lain.
5. Mengatur Strategi dengan Tim
Meski tidak seberat sepak bola, olahraga futsal juga memiliki posisi atau strategi pemain yang perlu diatur. Bisa mengikuti arahan pelatih atau kesekapatan dengan pemain lainnya. Strategi ini tidak lain agar bermain sesuai prosedur dan ada skill dalam mengamati permainan lawan. Jika strategi sebelumnya sudah tidak berjalan baik saat dilakukan, maka tidak ada salahnya mengubah strategi baru agar kemenangan bisa tercapai.
6. Waktu Bermain Futsal
Pagi memang waktu terbaik untuk olahraga. Namun, seringkali weekdays begitu sempit jika ditambah dengan waktu bermain futsal. Akhirnya banyak club futsal yang mengambil waktu malam untuk bermain. Biasanya jika berprofesi sebagai karyawan, sepulang kerja menyempatkan sejenak bermain sebelum pulang ke rumah. Ada juga club yang memanfaatkan weekend sebagai waktu wajib untuk bermain dan berlatih futsal. Pagi atau malam memang kembali pada kesepakatan dan tentunya perlu kontrol dari pihak tenaga medis agar tetap prima.
7. Selalu Berusaha untuk Mencetak GOL
Ambisius? Oh tidak juga. Berusaha untuk mencetak gol pastinya merupakan motivasi tersendiri sehingga terus bersemangat dalam bermain. Jika sudah terbiasa mencetak GOL pastinya sudah mampu untuk melawan club lain yang lebih kuat atau terkenal dengan pemainnya yang jago. Bahkan bisa ikut pekan olahraga yang bisa mengharumkan tak hanya nama daerah tetapi juga Indonesia.
Pekan Olahraga JNE
Bicara soal Pekan Olahraga, jadi teringat dengan JNE yang ikut memeriahkan Kemerdekaan RI dengan menyelenggarakan Pekan Olahraga 2022. Tidak hanya ada olahraga futsal saja. Cabang olahraga lainnya seperti sepakbola, bola basket, tenis meja, badminton, panahan dan funbike juga ada.
Acara puncak Pekan Olahraga JNE dilaksanakan di Orion Sport Center yang bertempat di Jl. Bandengan Utara Raya no. 73 Kec. Penjaringan Utara, Jakarta Utara ini tentunya mengundang banyak perhatian masyarakat. Pasalnya JNE dikenal sebagai perusahaan ekspedisi ternyata selalu punya inovasi berbeda dan tentunya tetap menebarkan #ConnectingHappiness bagi khalayak ramai.
Di antara semua cabang olahraga yang dipertandingkan, Futsal paling banyak peminatnya yang dibuktikan ada sekitar 58.000 karyawan JNE seluruh Indonesia ikut serta. Memang sih, Turnamen Futsal di internal JNE sudah dilakukan sejak tahun 2007 dan diikuti “Ksatria” dan “Srikandi” JNE yang merupakan julukan bagi seluruh karyawan JNE.
Kstaria dan Srikandi JNE ini tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Cabang JNE dengan departemen masing-masing tentunya memiliki tim unggulan dan puncaknya adalah, JNE berhasil meraih juara 1 Asperindo Cup di Palembang tahun 2017. Bayangkan tim futsal JNE berhasil mengalahkan beberapa tim dari perusahaan ekspedisi dan logistik lainnya.
***
Well, jangan pernah lelah untuk berusaha yang terbaik. Karyawan JNE saja bisa menjadi pemain futsal di samping menjadi karyawan teladan yang melayani masyarakat dalam hal ekspedisi. Apalagi sudah ada kejuaraan yang selalu dilakukan setiap tahunnya. Sayang jika dilewatkan apalagi yang sudah berstatus sebagai karyawan loyal JNE.
