5 Alasan Suka dengan Postcrossing

5 Alasan Suka dengan Postcrossing – Tentu sudah banyak yang tahu perihal aktivitas satu ini. Aktivitas yang ditekuni oleh hanya segelintir orang karena berawal dari hobi. Entah itu hobi mengumpulkan perangko (dikenal dengan stamps collector) atau senang berkirim-kirim surat ke sahabat pena dimanapun berada. Hingga kemudian muncul sebuah wadah untuk menyatukan para penikmat hobi tersebut dalam sebuah komunitas postcrossing.

Yap, saya tahu postcrossing memang baru-baru saja, sekitar akhir 2 tahun lalu. Itupun dari virus yang disebarkan oleh teman blogger juga, mbak Uniek dan mbak Indah Nuria. Ternyata saya tidak sendiri karena hobi yang banyak menganggapnya sebagai mainstream hobby. Belum lagi katanya buang-buang uang karena harus membeli perangko yang harganya kadang tidak masuk akal, tetapi bagi kolektor itu sudah wajar, capek menulis karena sudah ada SMS dan masih banyak lagi alasan lainnya. Tetapi bagi saya pribadi, ini 5 alasan saya  suka dengan postcrossing:

• Mengobati Keinginan Traveling; siapa sih yang tidak ingin memiliki kesmepatan untuk traveling ke seluruh Negara di dunia ini? Saya orang pertama yang akan berdiri di antrian paling depan untuk itu. Namun, apa daya karena keinginan tersebut hanya sebatas melakukannya dengan tulisan. Yap. Berkirim kartu pos atau surat ke Negara yang dituju menurut saya sudah menjadi cara saya ber- Memang fisik masih di sini, tetapi setidaknya cerita dan say hello saya pada mereka di belahan bumi yang lain sudah tiba dengan selamat dan mengobati hasrat ingin berkunjung ke sana.
• Melatih untuk Terus Menulis; tentu masih ingat nama facebook saya dulu, Rahmah ‘Suka Nulis’ Chemist. Meskipun sudah tidak menyematkan “suka nulis” lagi, bukan berarti saya berhenti menulis. Justru, dengan postcrossing saya terus mengasah kemampuan saya menulis, bercerita yang saya akui lebih banyak dilakukan dengan mengetik. Saya bisa menghalau kekakuan saya menulis manual di tengah kemajuan teknologi yang dengan mudah hanya menekan tombol-tombol tertentu.
• Banyak Wawasan; sejak bergelut dengan postcrossing, saya jadi banyak tahu tempat-tempat menarik yang ada di luar negeri. Bahkan dari negeri sendiri, Indonesia, pun saya jadi banyak tahu perkembangan setiap daerah. Karena kini banyak postcards yang benar-benar dibuat untuk menunjukkan betapa indahnya Indonesia ke mata dunia.
• Banyak Teman; tak hanya teman dari Indonesia saja, dengan postcrossing saya juga bisa menambah sahabat pena. Kalau kemarin di bawah lima orang yang intens berkirim surat, kali ini bertambah meskipun terkadang harus menanti 2-3 bulan surat mereka datang.
• Tahu Perkembangan Perangko; karena dari kecil hobi saya mengoleksi perangko, saya jadi semakin bisa mengerti sejarah perangko dari dulu hingga sekarang. Lagi-lagi tak hanya perangko dari Indonesia saja, saya juga jadi tahu perkembangan perangko dari Negara lain. Dan yang paling mengesankan itu kalau ada postcrosser (sebutan bagi siapa saja yang tergabung dalam komunitas postcrossing) dari Negara lain, khususnya Negara yang memiliki jenis perangko unik dan lucu-lucu. Kalau saya sendiri akan sangat excited ber-postcrossing jika melihat Negara dengan perangko bergambar Winnie the Pooh. Yap, Pooh is my favourite cartoon dan sejak SD saya sudah mendapat julukan beruang madu. Entah ini bully atau apa, tetapi saya memang suka dengan Pooh.

Nah, itulah 5 alasan saya mengapa suka dengan postcrossing. Dan terkadang ada hal yang mengejutkan bisa datang dari aktivitas mainstream satu ini, salah satunya bisa mendapat “hadiah tak terduga” yang sebenarnya tidak pernah disangka sebelumnya. Sejauh ini yang membuat saya surprised adalah tea bags dari Negara lain.