Sebenarnya saya belum pantas untuk menuliskan ini. Sebab saya juga bukan asli penduduk Surabaya dan sekitarnya.
Bahkan saya lupa sejak kapan terjun ke Ning Blogger Suroboyo, selanjutnya ditulis NBS, karena yang kupahami, orang-orang yang tadinya lebih dulu di NBS beberapa sudah left dari grup WA.
Hmm, saya juga tidak tahu alasan utama mereka left karena tak ada niat memutus silaturahim hanya karena persoalan saya menanyakan perihal mereka berpindah dan kini menjalani kehidupan masing-masing.
Namanya komunitas memang akan seperti itu. Ada yang datang, ada yang pergi. Ada yang menganggapnya tempat berteduh, ada juga yang nyaman dan berlama-lama. Semua bebas tanpa paksa, meskipun belakangan ada yang harus diantarkan “pulang” karena selama di grup jarang berinteraksi.
Hal Menyenangkan selama di NBS
1. Saya Belajar Bahasa
Sebagai pendatang, awalnya bahasa yang kukhawatirkan bisa membuat saya tidak nyambung ngobrol satu sama lain. Ternyata, di NBS malah saya banyak kosakata baru. Bahkan kosakata kasar yang biasanya terdengar di luar sana, saya bisa mengerti di grup sehingga kelak jika ada yang bicara dengan kata-kata itu, saya bisa paham.
Hmm.. Jadi semacam kamus hidup begitu mereka yang ada di NBS.
2. Bisa Memahami Karakter
Ini juga menyenangkan bagi saya. Setidaknya bisa melihat beberaoa karakter yang muncul ketika diperhadapkan sebuah studi kasus.
Argumen yang muncul, saling komen dalam membahas sesuatu bisa terlihat sejauh mana menanggapi, mulai dari hal sepele hingga yang ringan.
3. Gudang Ilmu
Apapun yang sedang dibahas, selalu ada yang bisa memberikan insight dari dalam pikiran mereka.
Baik itu soal anak, foto, makanan, isu terhangat bahkan drama Korea yang direkomendasikan untuk ditonton pun ada di NBS
***
Well, itu yang membuat saya kemudian masih betah berada di tengah mereka meskipun mungkin ada yang sudah illfeel lihat saya, hahaha.
Apapun itu, semoga yang sekarang masih di dalam selalu guyub dan kalau ada masalah diselesaikan secara internal dulu. Jangan seperti orang apda umumnya, viral dulu.
