Menanti Saying Hello

Menanti Saying Hello – Liga blogger pekan ketujuh memang terbilang santai. Temanya tidak begitu sulit bagi hampir semua peserta. Tetapi tidak bagi saya. Yap, saya sulit untuk mereview karena teman duel saya (@pararang) ternyata tidak aktif mengikuti Liga Blogger. Alasannya pun entah apa.

Menanti Saying Hello

Saya bukannya sulit menemukan akun media sosial yang dimiliki oleh @pararang, tetapi saya tidak bisa melihat bagaimana semangatnya dalam berkompetisi bersama ke 39 peserta lainnya. Karena semangat itu bisa jadi cerita tersendiri dalam tulisan ini seharusnya. Tak apalah, yang pasti saya harus tetap ikut untuk pekan ketujuh ini. Dan saya mencoba memperkenalkan teman duel saya (yang saya harapkan bis say hello di pekan selanjutnya).

@pararang yang merupakan akun twitter dari Muhammad Iksan bisa saya temukan celotehnya di pararang.com. Kalau melihat sosok @pararang, ternyata pemuda satu ini berasal dari propinsi yang sama dengan saya yaitu Sulawesi Selatan. Hanya saja kami berasal dari kabupaten berbeda. Kalau saya di kabupaten Maros sementara @pararang dari kabupaten Sinjai, tepatnya Sinjai Borong. Senang dengan fotografi, jalan-jalan dan juga kuliner. Terlihat aktivitas tersebut diposting di akun IG-nya @piringkosong dan saya senang melihat hasil jepretannya yang natural (silakan cuci mata juga jika ingin). Ingin sekali mendapat jawaban kenapa menggunakan piring kosong sebagai nama akun IG tersebut. Selain itu, branding tentu punya sejarah atau cerita di balik pemberian nama tersebut. Memang sih, di dalam postingan IG ada beberapa potret piring yang sudah kosong karena isinya sudah dimakan.

Kalau blogwalking ke blog-nya, di sana akan banyak tulisan lepas mengenai jalan-jalan, opini hingga tulisan berupa tutorial. Saya langsung mengingat kampung halaman sendiri ketika membaca postingan jalan-jalannya yang membahas tentang pesona air terjun Sinjai Borong. Yap, di daerah saya ada juga air terjun yang sangat terkenal bernama Air Terjun Bantimurung.

Andai saja @pararang membaca artikel ini, sudilah kiranya dia melanjutkan keikutsertaannya di LBI 2016 ini. Sebab saya melihat di babak kualifikasi, @pararang membuat postingan yang menyuarakan kegembiraannya menjadi peserta LBI tahun ini. Memang sih tanpa paksaan, tetapi akan lebih seru jika semua peserta aktif.

Hello, @pararang…

Apa kita’ bikin sekarang? Kalau ada waktu, tengok-tengoklah Liga Blogger Indonesia 2016 ini.

Atau sempatkanlah karena toh LBI 2016 pastinya akan bermanfaat juga buat diri sendiri, setidaknya bisa meng-update blog.

Kalau lagi online,komentar di postingan ini ya. Mau tes-tes suara juga boleh, hihi (kayak tong bisaka’ dengarki’).

Facebook
Twitter

Related Posts

6 Responses

  1. iya nih belum muncul juga sejak pekan pertama. ditambaj sekarang banyak yg mulai gak aktif posting LBI. Jadinya kan kurang greget gitu hehe. Ternyata @pararang berasal dari propinsi yang sama seperti mba Rahmah 🙂

    @gemaulani

  2. Kalau dari review yg mba Amma jabarkan . teman duelnya ini cukup berkompeten apalagi bisa cuci mata di medsosnya Instagram

    @siethi_nurjanah

  3. Halo kakak Rahmah, Terima kasih sudah menyempatkan jalan-jalan ke blog dan beberapa akun sosmedku. Maaf baru bisa berkunjung balik. Beberapa pekan terakhir ini saya lagi sibuk2nya dengan kerjaan dan membiasakan diri di kantor yg baru. Jadi kegiatan ngeblog terbengkalai, apalagi jadwal peraturan LBI yang tidak mendukung untuk aktifitas postingan akhir pekan. InsyaAllah nanti saya akan membalas review-an ini di blog-ku, meskipun mungkin sudah diluar konteks LBI. Dapat review gratis di blog peserta LBI itu sesuatu yg patut diapresiasi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *