Kapasitas Adsorpsi Tanah Diatomeae (Diatomaceous Earth) terhadap Ion Kromium (VI)

Penelitian ini adalah penelitian eksperimen yang dilakukan dengan tujuan untuk menentukan kapasitas adsorpsi tanah diatomeae terhadap ion kromium (VI). Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Kimia dan Laboratorium Biologi FMIPA UNM. Objek penelitian adalah tanah Diatomeae yang diambil dari Laboratorium Teknik Kimia UGM Yogyakarta. Tanah diatomeae kemudian diaktivasi secara fisika pada suhu 350oC selama 3 jam di dalam tanur. Tanah Diatomeae dianalisis daya serapnya dengan mencari waktu kontak optimum terlebih dahulu dengan variasi waktu kontak 1, 2, 4, 6 dan 12 jam. Setelah itu, waktu kontak optimum dipakai untuk menentukan daya serap tanah diatomeae pada berbagai konsentrasi, yakni 10, 20, 30, 40 dan 50 ppm. Kemudian setelah mendapatkan daya serapnya, ditentukan kapasitas adsorpsinya. Jumlah ion kromium (VI) yang teradsorpsi oleh tanah diatomeae dianalisis dengan metode titrasi iodometri dengan menghitung selisih konsentrasi ion kromium (VI) sebelum dan sesudah adsorpsi. Dan penentuan kapasistasnya menggunakan pola isoterm adsorpsi yang sesuai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa waktu kontak yang optimum adalah 2 jam, kapasistas adsorpsinya sebesar 6,452 g/L dan mengikuti pola isoterm adsorpsi Freundlich dengan nilai R­­­2 = 0,8550.

Facebook
Twitter

Related Posts

One Response

  1. I love how Diatomaceous Earth has no synthetic chemicals, no odor or additives of any kind. It is also a completely natural product, that is inexpensive and non-toxic for warmblooded animals and humans. It doesn’t evaporate, or get old and stale. It is a natural mineral, and a very effective bed bugs killer. – Johann

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *