Search
Close this search box.

5 Tips Nyaman Traveling Naik Kereta bersama Balita

Impian yang paling ingin saya wujudkan dalam hidup adalah bisa melancong kemana-mana. Menelusuri setiap sudut bumi Allah yang Maha Indah. Namun, ternyata impian tidak selalu bisa sekejap mata diwujudkan begitu saja. Perlu perencanaan yang matang agar semuanya terlaksana dengan baik dan pastinya meninggalkan kesan mendalam selamanya.

Sejak berubah status menjadi istri dan ibu, keinginan untuk menjalani impian untuk bisa traveling kemana-mana pun semakin harus dipikirkan lebih matang. Karena tidak mungkin bagi saya untuk meninggalkan pasangan dan anak hanya sekadar untuk memuaskan impian pribadi. Mereka sudah masuk dalam bagian kehidupan saya sehingga sudah menjadi hak mereka pula untuk saya libatkan dalam hal ini.

Untuk itu, merencanakan perjalanan keluar kota selalu dirembukkan bersama dan saya harus betul-betul pandai membuat itinerary agar saat melakukan perjalanan dan tiba di tujuan tetap bisa merasakan atmosfer kenyamanan melakukannya.

Nah, di antara moda transportasi yang menjadi favorit keluarga kami adalah kereta api. Mengapa? Karena dibandingkan dengan transportasi lain, kereta api masih memberikan kami ruang bernapas, setidaknya untuk urusan bujet dan juga kenyamanan saat perjalanan.
Apalagi saya harus mengutamakan kenyamanan si buah hati. Karena sejak menjadi ibu, pastinya saya tidak bisa lagi bepergian tanpa membawanya serta, kecuali jika memang ada hal urgent dan si buah hati ada yang menjaganya dan sepakat untuk saya bepergian.

Berikut 5 tips nyaman traveling naik kereta bersama balita yang bisa jadi referensi buat semuanya:

#1. Bawa Barang Secukupnya

Tentunya ini sangat berguna dan memberikan kenyamanan saat di kereta atau pun di lokasi tujuan. Sebab, bawa balita yang mungkin belum bisa jalan sendiri, harus pakai stroller atau digendong, tentu membutuhkan ekstra tenaga.

Nah, sebisa mungkin barang bawaan tidak terlalu banyak. Sesuaikan dengan lamanya di lokasi tujuan. Dan kalau ada yang bisa dibeli di lokasi tujuan, sebaiknya tidak perlu dibawa dari rumah dengan alasan menekan bujet. Asalkan biayanya tidak seberapa.

#2. Sounding Anak Jauh-Jauh Hari

Biasanya saya menggunakan role model. Jadi saya dengan anak sudah mendiskusikan rencana keberangkatan kemudian memberikan informasi sebanyak-banyaknya soal perjalanan yang akan dilakukan tersebut.

Seperti, hal apa saja yang boleh dan tidak dilakukan di atas kereta. Semuanya kami gambarkan sehingga anak juga punya wawasan sebelum melakukan perjalanan.

#3. Beli Tiket Jauh Sebelum Hari Keberangkatan

Nah, ini paling penting. Apalagi peraturan baru untuk moda transportasi kereta api seringkali ada perubahan dalam hal beli tiket kereta api. Untuk itu, penting selalu dicek agar tidak mengalami perjalanan yang kurang menyenangkan atau yang paling parah tidak mendapatkan seat.

Melakukan pemesanan tiket kereta api saat ini pun bisa dilakukan hanya dengan smartphone. Ada aplikasi Pegipegi yang siap membantu untuk cari tiket kereta api dengan mudah. Bisa dilakukan di mana saja dan biayanya pun terjangkau bahkan sering ada promo ketika melakukan pembelian dengan sistem pembayaran tertentu.

Kalau dulu saya hanya pesan tiket kereta api melalu situs Pegipegi, sekarang jadi lebih terbantu dengan aplikasinya. Dari aplikasi Pegipegi juga bisa terlihat biaya tiket dari yang termurah, tersedia seat atau tidak bahkan durasi waktu yang akan dihabiskan dalam perjalanan.

#4. Tentukan Hotel atau Tempat Penginapan di Kota Tujuan

Tentu ini juga penting. Apalagi datang bersama keluarga pastinya memilih penginapan yang nyaman juga harus dipikirkan jauh-jauh hari. Bisa bertanya dengan keluarga yang berada di kota tersebut atau mungkin teman jika tidak ada keluarga.

Nah, beruntungnya karena pemesanan hotel pun bisa dilakukan dengan aplikasi Pegipegi. Jadi, tidak hanya tiket kereta api saja yang bisa dibeli melalui aplikasi Pegipegi. Dan pastikan hotel yang kita pilih tidak jauh dari destinasi wisata yang menjadi tujuan perjalanan. Apalagi kalau bawa balita, pastinya berjalan sedikit tidak mengapa.

#5. Hindari High Season Kalau Bisa

Untuk mendapatkan kenyamanan perjalanan dengan balita, situasi traveling yang crowded biasanya akan sangat mudah membuat gelisah, tantrum bahkan buah hati tidak enjoy. Hasilnya, sangat berpengaruh juga kepada orang tuanya. Kalau orang tua tidak nyaman, pastinya juga akan berpengaruh sebaliknya.

Kebiasaan keluarga kami ketika hendak melakukan perjalanan apalagi dengan kereta api, selalu mencari waktu di luar high season. Biaya yang dikeluarkan juga bisa lebih murah. Karena pastinya harga tiket kereta api saat hisgh season bisa sangat menguras dompet.

***

Well… itulah 5 tips nyaman traveling naik kereta api bersama balita sesuai dengan pengalaman. Jika ada tambahan, bisa saling diskusi di kolom komentar supaya semakin menambah referensi untuk menghasilkan perjalanan yang sulit untuk dilupakan.

Facebook
Twitter

Related Posts

32 Responses

  1. akuuuuu belum pernah ajak anak lanang naik kereta niiih, paling kereta yang di emol. Wkwkwkw. pankapan ajak aah dia traveling pake kuda. kan udah ada tipsnya dari kak Rahma. Anyway sounding emang tips paling juara, ya. Tinggal diulang2 terus sampai dia kebayang, biar nggak shock juga anaknya sama suasana baru.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *