Search
Close this search box.

Tugas Anorganik II (Part 2): Golongan Alkali Tanah

Dear, Mahasiswa(i) Reguler Kimia Angkatan 2010

Berikut saya tuliskan tugas Anorganik II part 2 setelah ada tugas yang saya berikan sebelumnya.

  • Jawaban tulis di kolom komentar
  • Tugas bersifat fleksibel (tidak memaksa), terserah mau dijawab atau tidak
  • Yang menjawab tentu saja ada poin plus (jika jawaban benar)
  • Sumber jawaban disertakan, misal: kalau jawabannya berasal dari internet, cantumkan sumbernya. Tetapi jika itu dari buku/diktat/laporan/jurnal tolong cantumkan nama buku, pengarang, tahun dan berada di halaman berapa kalimat itu berada.
  • Jangan lupa mencantumkan nama (Huruf Kapital) dan NIM paling atas sebelum menulis jawaban

Soalnya:

  1. Jelaskan mana yang lebih mudah larut dalam garam-garam alkali tanah dengan anion dinegatif atau dengan anion mononegatif?
  2. Jika kalsium dipanaskan dalam oksigen, apakah yang akan terjadi? (tulis reaksinya)
  3. Logam Magnesium atau Mg memiliki sifat yang agak berbeda dengan unsur-unsur golongan alkali tanah lainnya. Jelaskan mengapa demikian!

 

Selamat menjawab…!!!

Facebook
Twitter

Related Posts

26 Responses

  1. 1.Menurut saya yang lebih mudah larut dalam garam-garam alkali tanah ialah anion mononegatif kelarutannnya dalam air lebih besar kecuali senyawa-senyawa hidroksi dan fluorida. kecenderungan semakin sukar larut dari atas ke bawah dalam golongannya.
    Irfan anshory dkk.1994Kimia SMUJilid 3.Logam Alakalai Tanah Hal 122-123

    2. Kalsium dipanaskan dalam oksigen
    2Ca + O2→2CaO
    Yang akan terjadi ialah menghasilkan api putih dan kemudian sedikit merah,Kalsium agak sulit terbakar atau untuk mulai terbakar tetapi setelah mulai terbakar maka akan terbakar sangat cepat.

    3.Magnesium relatif stabil di udara terbuka.sukar bereaksi dengan oksigen atau uap air pada suhu biasa.Magnesium hanya mampu bereaksi dengan air panas , jika dibandingkan dengan unsur-unsur yang segolongan tapi berada di periode yang lebih besar seperti Kalsium (Ca), Stronsium (Sr) dan Barium (Ba) yang mudah bereaksi dengan air dingin sekalipun, Magnesium memang agak sedikit sukar bereaksi dengan air. Namun hal ini dapat ditangani dengan mereaksikannya dengan air panas, hal tersebut dikarenakan pada air panas, terdapat energi kinetik yang tinggi sehingga menyebabkan reaksi dapat terjadi karena energi aktivasi tercapai.Mg cukup sukar bereaksi karena disebabkan beberapa hal, salah satunya karena memiliki jari-jari kulit atom yang kecil dan orbital s terisi penuh oleh elektron.Magnesium Paling luas pemakaiannya bersifat ringan dan kuat .pembakaran magnesium menimbulkan cahaya menyilaukan makanya digunakan pada fotografi .Magenesium juga digunakan debagai pencegah korosi.

    Irfan anshory dkk.1994Kimia SMU jILid 3.Logam Alakalai Tanah Hal 115

  2. 3. Logam Magnesium atau Mg memiliki sifat yang agak berbeda dengan unsur-unsur golongan alkali tanah lainnya karena bisa dilihat dari sifat – sifat kimia logam alkali tanah.yaitu kreaktifan logam alkali tanah meningkat dari berilium ke barium.Dari berilium ke barium jari – jari atom bertambah besar ,sehingga energy ionisasi serta keelektronegatifan berkurang,Akibatnya ,kecendrungan untuk melepas electron membentuk senyawa ion makin besar.Semua senyawa dari kalsium,strontium,dan barium ,yaitu logam alkali tanah yang bagian bawah ,berbentuk senyawa ion ,sedangkan senyawa – senyawa berilium dan senyawa – senyawa magnesium bersifat kovalen.
    Sumber : ^_*
    Kimia SMA Kelas XII,Michael Purba 2004.Pada bahasan Kimia Unsur halaman 87.
    2. Reaksi kalsium dengan oksingen (Reaksi dengan Udara)
    Semua logam alkali tanah terkorosi terus-menerus di udara membentuk oksida,hidroksida ,atau karbonat,kecuali berilium dan magnesium .Berilium dan magnesium juga bereaksi dengan oksigen diudara,tetapi lapisan oksida yang terbentuk melekat pada permukaan logam sehingga menghambat korosi berlanjut.Apabila dipanaskan kuat,semua logam alkali tanah,termasuk berilium dan magnesium,terbakar di udara membentuk oksida dan nitrida.
    • Terbakar diudara membentuk oksida
    2M (s) + O2 (g) → 2MO (s)
    Reaksi kalsium dengan oksigen
    Ca 2+( s) + O2 (g) → 2CaO (s) terbentuk kalsium oksida
    Kalsium agak sulit untuk memulai terbakar ,akan tetapi kemudian terbakar cepat menghasilkan api putih sedikit kemerahan.
    Sumber : Kimia SMA Kelas XII,Michael Purba 2004.Pada bahasan Kimia Unsur halaman 88.

    1. Kelarutan senyawa logam alkali tanah
    Salah satu perbedaan logam alkali dari alkali tanah adalah dalam hal kelarutan senyawanya.senyawa logam alkali pada umumnya mudah larut dalam air,sedangkan senyawa logam alkali tanah banyak yang sukar larut seperti senyawa Mg(OH)2,Be(OH)2,BaSO4,BaCrO4,semua garam oksalat sukar larut,semua garam oksalat sukar larut kecuali MgC2O4 sedikit larut.Yang lebih mudah larut dalam garam – garam alkali tanah ialah anion yang bermuatan -1 (mononegatif) seperti Br-,I-,NO3-,Cl-,dan senyawa (OH-) dan flourida . Salah satu faktor yang menyebabkan perbedaan kelarutan ini yaitu muatan yang dimiliki ion-ion; semakin besar muatan tersebut,maka semakin kuat ikatan antar-ion yang terbentuk sehingga senyawa logam alkalitanah lebih sukar larut dibandingkan dengan senyawa logam alkali.hal ini bias dilihat dari tetapan hasil kali kelarutan (Ksp) senyawa senyawa alkali tanah.

    Sumber :
    Kimia SMA Kelas XII,Michael Purba 2004.Pada bahasan Kimia Unsur halaman 89.

  3. Jawaban :
    1). Saya Belum tahu jawaban nya bu.. 😉

    2). Kalsium adalah unsur yang terdapat dalam golongan IIA yangt bersifat logam. Logam-logam
    Golongan II ini terbakar membentuk logam oksida sederhana.Kalsium bereaksi lambat dengan
    oksigen di udara pada temperatur kamar, tetapi terbakar hebat pada pemanasan. Kalsium
    terbakar hanya menghasilkan oksidanya. Kalsium agak sulit untuk mulai terbakar, tetapi
    kemudian terbakar cepat, menghasilkan api putih kemudian sedikit merah .
    Jadi Jika kalsium dipanaskan dalam oksigen maka akan terbentuk kalsium oksida.
    Reaksinya :
    2Ca(s) + O2 (g) → 2CaO (S)

    Sumber :
    http://www.chem-is-try.org/materi_kimia/kimia_anorganik1/unsur-unsur_golongan_2/reaksi_unsur_unsur_golongan_ii_dengan_udara_atau_oksigen/
    http://kimling4.blogspot.com/
    http://jabirbinhayyan.wordpress.com/2009/11/28/logam-golongan-utama/

    3). Perbedaan sifat unsur Magnesium dengan logam alkali tanah lainnya :
    Titik didih dan titik leleh magnesium lebih kecil dibandingkan logam alkali tanah
    lainnya,karena atom magnesium tersusun berbentuk kristal dan memiliki ikatan logam
    yang kuat.
    Padahal dalam satu golongan , semakin rendah titik leleh semakin lemah ikatan logamnya,
    tetapi tidak pada magnesium .Ikatan logam tidak tidak dirusak oleh pelelehan. Tetapi dengan
    titik didih biasanya tolak ukur yang lebih baik dalam hal kekuatan ikatan yang terlibat.

    Sumber :
    http://kimia-smaba.blogguru.org/2011/10/13/ikatan-logam/
    http://jabirbinhayyan.wordpress.com/2009/11/28/logam-golongan-utama/

  4. NAMA : NOVIKA SARI
    NIM : ACC 110 071
    Jelaskan mana yang lebih mudah larut dalam garam-garam alkali tanah dengan anion dinegatif atau dengan anion mononegatif ?
    Jawab :
    Yang lebih mudah larut dalam garam-garam alkali tanah adalah anion yang bermuatan -1 (mononegatif). Salah satu faktor yang menyebabkan kelarutan ini yaitu muatan yang dimiliki ion-ion; semakin besar muatan tersebut, maka semakin kuat ikatan antar ion yang terbentuk sehingga senyawa logam alkali tanah akan lebih sukar larut dibandingkan dengan senyawa logam alkali. Pada umumnya garam alkali tanah yang larut dalam air adalah garam-garam nitrat dan klorida (dari anion valensi tunggal) sedangkan yang sukar larut adalah garam-garam seperti karbonat, dan fosfat (dari anion bervalensi ganda) . Beberapa anion menunjukan kecenderungan kelarutan yang cukup mencolok seperti misalnya garam sulfat yang mempunyai kecenderungan semakin sukar larut dari atas ke bawah dalam golongannya. Hal ini bisa dilihat dari tetapan hasil kali kelarutan (Ksp) senyawa-senyawa alkali tanah.
    Semakin besar harga Ksp suatu zat, maka semakin mudah larut senyawa tersebut :
    Jika Qsp > Ksp, maka akan terjaid endapan.
    Jika Qsp = Ksp, maka akan terjadi larutan jenuh.
    Jika Qsp < Ksp, maka belum terjadi larutan jenuh maupun endapan.
    Jika kalsium dipanaskan dalam oksigen, apakah yang akan terjadi? (tulis reaksinya)
    Jawab :
    Jika kalsium dipanaskan dalam oksigen, maka akan terbentuk kalsium oksida atau kalsium hidroksida. Dengan reaksi :
    2Ca(s) + O2 (g) → 2 CaO (s)
    Reaksi antara kalsium dengan udara atau oksigen agak sulit untuk mulai terbakar, tetapi kemudian terbakar dengan cepat, menghasilkan api putih kemudian sedikit merah. Karena pada reaksi tersebut kalsium akan melepaskan elektron sehingga akan bermuatan 2+ dan Oksigen yang kekurangan 2 elektron akan menangkap elektron dari Kalsium. Reaksi ini akan menghasilkan CaO.
    unsur golongan alkali tanah lainnya. Jelaskan mengapa demikian!
    Jawab :
    Magnesium mempunyai sifat yang berbeda dari unsur-unsur segolongannya. Magnesium hidroksida misalnya hampir tak larut dalam air dan terurai menjadi oksidanya dan air , bila dipanaskan. Sedangkan hidroksida-hidroksida alkali tanah lainnya, lebih mudah larut dan jauh lebih sukar terurai menjadi oksidanya dan air. Kebanyakan senyawa alkali tanah seperti kalsium, stronsium, dan barium membentuk senyawa ion, namun berbeda halnya dengan magnesium mudah membentuk senyawa kovalen, hal ini berkaitan dengan densitas muatan ion magnesium yang relative tinggi, apabila dibandingkan dengan densitas logam alkali tanah lainnya yang sangat rendah.
    Drs. Abdul Mun’im Saleh , M.Si , 2002, Kimia Anorganik II halaman 13 dan 21

  5. NAMA : NOVIKA SARI
    NIM : ACC 110 071
    Jawaban No. 1
    Jelaskan mana yang lebih mudah larut dalam garam-garam alkali tanah dengan anion dinegatif atau dengan anion mononegatif ?
    Jawab :
    Yang lebih mudah larut dalam garam-garam alkali tanah adalah anion yang bermuatan -1 (mononegatif). Salah satu faktor yang menyebabkan kelarutan ini yaitu muatan yang dimiliki ion-ion; semakin besar muatan tersebut, maka semakin kuat ikatan antar ion yang terbentuk sehingga senyawa logam alkali tanah akan lebih sukar larut dibandingkan dengan senyawa logam alkali. Pada umumnya garam alkali tanah yang larut dalam air adalah garam-garam nitrat dan klorida (dari anion valensi tunggal) sedangkan yang sukar larut adalah garam-garam seperti karbonat, dan fosfat (dari anion bervalensi ganda) . Beberapa anion menunjukan kecenderungan kelarutan yang cukup mencolok seperti misalnya garam sulfat yang mempunyai kecenderungan semakin sukar larut dari atas ke bawah dalam golongannya. Hal ini bisa dilihat dari tetapan hasil kali kelarutan (Ksp) senyawa-senyawa alkali tanah.
    Semakin besar harga Ksp suatu zat, maka semakin mudah larut senyawa tersebut :
    Jika Qsp > Ksp, maka akan terjaid endapan.
    Jika Qsp = Ksp, maka akan terjadi larutan jenuh.
    Jika Qsp < Ksp, maka belum terjadi larutan jenuh maupun endapan.
    Jawaban No. 2
    Jika kalsium dipanaskan dalam oksigen, apakah yang akan terjadi? (tulis reaksinya)
    Jawab :
    Jika kalsium dipanaskan dalam oksigen, maka akan terbentuk kalsium oksida atau kalsium hidroksida. Dengan reaksi :
    2Ca(s) + O2 (g) → 2 CaO (s)
    Reaksi antara kalsium dengan udara atau oksigen agak sulit untuk mulai terbakar, tetapi kemudian terbakar dengan cepat, menghasilkan api putih kemudian sedikit merah. Karena pada reaksi tersebut kalsium akan melepaskan elektron sehingga akan bermuatan 2+ dan Oksigen yang kekurangan 2 elektron akan menangkap elektron dari Kalsium. Reaksi ini akan menghasilkan CaO.
    Jawaban No. 3
    Logam Magnesium atau Mg memiliki sifat yang agak berbeda dengan unsur-unsur golongan alkali tanah lainnya. Jelaskan mengapa demikian!
    Jawab :
    Magnesium mempunyai sifat yang berbeda dari unsur-unsur segolongannya. Magnesium hidroksida misalnya hampir tak larut dalam air dan terurai menjadi oksidanya dan air , bila dipanaskan. Sedangkan hidroksida-hidroksida alkali tanah lainnya, lebih mudah larut dan jauh lebih sukar terurai menjadi oksidanya dan air. Kebanyakan senyawa alkali tanah seperti kalsium, stronsium, dan barium membentuk senyawa ion, namun berbeda halnya dengan magnesium mudah membentuk senyawa kovalen, hal ini berkaitan dengan densitas muatan ion magnesium yang relative tinggi, apabila dibandingkan dengan densitas logam alkali tanah lainnya yang sangat rendah.
    Drs. Abdul Mun’im Saleh , M.Si , 2002, Kimia Anorganik II halaman 13 dan 21

  6. 1. Yang lebih mudah larut dalam garam-garam alkali tanah dengan anion dinegatif karena garam yang terbentuk dari unsur golongan IIA merupakan senyawa kristalin ionik tidak berwarna. Garam tersebut dapat dibentuk melalui reaksi logam, oksida logam, atau senyawa karbonat dengan asam.
    Berikut ini adalah contoh beberapa reaksi pembentukan garam :
    Mg(s) + 2Cl-(aq) + 2e → MgCl2(aq)
    Dari reaksi du atas terbentuk gara alkali tanah MgCl2.

    http://www.chem-is-try.org/materi_kimia/kimia-smk/kelas_xi/logam-alkali-dan-alkali-tanah/

    2. Jika kalsium dipanaskan dalam oksigen yang terjadi adalah menimbulkan cahaya terang dan warna merah bata.
    Reaksinya:
    2Ca(s) + O2(g) → 2CaO(s)

    3. Logam Magnesium atau Mg memiliki sifat yang agak berbeda dengan unsur-unsur golongan alkali tanah lainnya karena untuk kasus bereaksi dengan air, Magnesium (Mg) murni hanya dapat bereaksi dengan air panas atau uap air. Karena jika Mg direaksikan dengan air dingin maka reaksinya akan terhenti dan akan terbentuk magnesium hidroksida yang tidak larut dalam air dan membuat rintangan bagi magnesium untuk bereaksi lebih lanjut. Magnesium adalah logam yang paling ringan di antara logam yang biasa digunakan dalam suatu struktur. Magnesium juga bereaksi hebat dengan udara (terutama gas oksigen) menghasilkan nyala berwarna putih terang yang disertai dengan pembentukan oksida berwarna putih.
    Reaksinya:
    2 Mg(s) + O2(g) → 2MgO(s)

    http://benzalchemist.blogspot.com/2009/10/alkali-tanah.html

    http://id.shvoong.com/exact-sciences/chemistry/2157040-logam-alkali-tanah-golongan-iia/

    http://kimia.upi.edu/utama/bahanajar/kuliah_web/2009/0700428/rpp.html

  7. 1). Anion mononegatif lebih mudah larut dalam garam-garam alkali tanah hal ini disebabkan karena setiap logam alkali hanya mempunyai satu elektron yang mudah lepas pada kulit terluarnya. Apabila elektron lepas, maka terbentuk ion yang bermuatan 1+.Selain itu,oksidasinya sangat mudah larut dalam air dan larutannya sangat basa.

    SUMBER: Brady, James E.,Kimia Universitas Asas dan Struktur, PT Binaputra Aksara

    2). Kalsium sangat sulit untuk mulai terbakar, tetapi kemudian terbakar cepat, menghasilkan api putih kemudian sedikit merah.
    Mula mula batu kapur terurai membentuk kalsium oksida (CaO) dan karbondioksida(CO2).
    CaCO3(s) CaO(s) +CO2(g)
    Kalsium oksida kemudian bereaksi dengan pasir membentuk kalsium silikat, komponen utama dalam terak.
    CaO(s) + SiO2(s) CaSiO3(l)
    Terak ini mengapung di atas besi cair dan harus dikeluarkan dalam selang waktu tertentu, sehingga dapat di peroleh dengan mengkalsinasi batu kapur (CaCO3).
    Maka reaksinya adalah:
    CaCO3(S) PANAS CaO(S) + CO2(g)

    SUMBER: Brady, James E.,Kimia Universitas Asas dan Struktur, PT Binaputra Aksara

    3).Perbedaan sifat logam magnesium atau Mg dengan unsur-unsur golongan alkali tanah lainnya yaitu karena unsur Magnesium merupakan logam alkali tanah yang tidak cepat bereaksi dengan udara dan uap air pada suhu kamar.
    Logam magnesium teroksidasi oleh udara secara perlahan pada temperatur kamar tetapi sangat hebat pada pemanasan. Pembakaran logam magnesium memberikan nyala putih yang sangat terang. Pembakaran serbuk magnesium, pada awal fotografi digunakan sebagai sumber penerangan.
    SUMBER : Anshory, H Irfan., 1996,Kimia SMU Jilid 3, PT Erlangga

  8. NAMA : FITRIA RESTU RAMADHANNY
    NIM : ACC 110 040

    (1) Jelaskan mana yang lebih mudah larut dalam garam-garam alkali tanah dengan anion dinegatif atau dengan anion mononegatif?
    Jawab :
    Yang lebih mudah larut dalam garam-garam alkali tanah adalah anion yang bermuatan -1 (mononegatif) seperti Cl-, Br-, I-, NO3-, kecuali senyawa-senyawa hidroksida (OH-) dan fluorida (F-). Hal ini disebabkan karena kelarutan pada suhu 25 oC dari beberapa garam-garam alkali tanah kelarutannya lebih besar dibandingkan anion dinegatif.
    Sumber : http://www.chem-is-try.org/materi_kimia/kimia-sma-ma/tabel-periodik-unsur-dan-struktur-atom/sifat-sifat-periodik-unsur-keelektronegatifan-afinitas-unsur/
    http://nicechemistry.wordpress.com/2011/10/21/alkali-tanah/)

    (2) Jika kalsium dipanaskan dalam oksigen, apakah yang akan terjadi? (tulis reaksinya)
    Jawab :
    Jika unsur kalsium dipanaskan dalam oksigen yang akan terjadi kalsium tersebut akan terbakar dan terbentuk oksida. Reaksi yang terjadi adalah :
    2Ca(s) + O2(g) → 2CaO(s)

    Sumber : kimia anorganik cotton dan wilkinson
    Kimia Anorganik II , Drs. Abdul Mun’im Saleh , M.Si , 2002 , halaman 15
    Kimia SMA kelas XII, Michael Purba, 2004, pada pokok bahasan Kimia Unsur halaman 119.
    http://www.chem-is-try.org/materi_kimia/kimia_anorganik1/unsur-unsur_golongan_2/reaksi_unsur_unsur_golongan_ii_dengan_udara_atau_oksigen/

    (3) Logam Magnesium atau Mg memiliki sifat yang agak berbeda dengan unsur-unsur golongan alkali tanah lainnya. Jelaskan mengapa demikian!
    Jawab :
    Logam Magnesium memiliki sifat yang agak berbeda dengan unsur-unsur golongan alkali tanah lainnya. Perbedaan yang dimiliki logam magnesium antara lain adalah magnesium memiliki struktur kisi-kisi ruang atom yang besar, kemudian Mg juga lebih stabil dari unsur – unsur segolomgannya karena memiliki orbital 3s yang penuh. Selain itu, pada senyawa dari kalsium, strontium, dan barium, yaitu logam alkali tanah yang bagian bawah membentuk senyawa ionic, tetapi magnesium membentuk beberapa senyawa kovalen. sedangkan senyawa-senyawa berilium bersifat kovalen.
    Mengapa magnesium berbeda, adalah dikarenakan selain logam Mg terletak pada periode ketiga yang memiliki struktur raksasa akibat kisi-kisi ruang atom yang tersusun kompak bersama logam Natrium dan Aluminium, juga terjadinya penyimpangan dari Mg itu sendiri yang memiliki orbital 3s yang penuh, sehingga menyebabkan elektronnya relatif lebih stabil dan berbeda daripada unsur-unsur golongan alkali tanah lainnya.
    Sumber :
    * Acuan Pelajaran Kimia SMU, Irfan Anshory, 2003, pada pokok bahasan Sifat-sifat Unsur Periode Ketiga halaman 130

    😉 😆

Leave a Reply to ROSITA BUANA Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *