Tips Memulihkan Kondisi Setelah Sakit – Sakit. Satu kata yang bisa mengguncang sebuah kekompakan sistem yang bekerja di dalam tubuh. Kata yang identik dengan terganggunya fungsi dari organ tubuh tertentu yang ditandai dengan perubahan sikap atau performa tubuh. Bisa langsung terlihat secara kasat mata, seperti pucat dan perilaku yang tidak seperti biasanya. Tetapi jika organ tubuh bagian dalam yang sakit, kebanyakan hanya dirasakan sendiri oleh yang sakit.
Saya pun pernah mengalami sakit. Ketika sakit menyerang tubuh, terkadang saya benar-benar harus bedrest tanpa melakukan aktivitas apa-apa. Karena percuma melakukan aktivitas saat tubuh tidak fit. Hasil pekerjaan akan tidak optimal seperti biasanya. Disaat itulah My Healthiness is My Precious Moment. Yap, waktu sehat sangat berharga sehingga harus dijaga sebaik mungkin.
Meskipun sakit adalah penggugur dosa di dalam agama saya (Islam), tetapi bukan berarti saya akan meminta sakit pada Tuhan, bukan? Sakit atau sehat memang dikendalikan oleh Tuhan sepenuhnya. Tugas manusia hanya menjadikan dua dari sekian banyak nikmat tersebut untuk dihadapi dan dijalani dengan sebaik mungkin. Seperti yang saya sering lakukan saat sedang sakit, memulihkan segera agar bisa melakukan aktivitas yang bejibun itu sudah menjadi kebiasaan.
Berikut tips memulihkan kondisi setelah sakit a la saya:
Banyak Minum Air
Siapa sih yang tidak mengenal manfaat mengkonsumsi air bagi tubuh? Berbagai kampanye agar menjaga asupan air di dalam tubuh pun bisa dilihat dimana-mana. Dan saya salah satu manusia di bumi ini yang menjaga tubuh dengan mencukupkan kebutuhan air untuk tubuh. Apalagi ketika sedang mengalami sakit atau tidak enak badan yang sering menyerang pada saat cuaca ekstrim. Bahkan kemana pun saya pergi, botol berisi air untuk diminum tidak akan pernah absen untuk dibawa.
Air sangat bermanfaat bagi tubuh karena memiliki banyak fungsi yang terkadang disepelekan kebanyakan orang. Air bisa bertindak sebagai media untuk membuang sisa metabolisme tubuh, pembentuk sel dan cairan di dalam tubuh, sebagai zat pelarut hingga sebagai pengatur suhu tubuh. Jadi tidak pernah heran ketika sedang sakit, banyak minum air adalah saran yang seringkali terlontar dari keluarga dan juga teman-teman dekat.
Olahraga Ringan
Saat ini profesi saya adalah ibu dari satu anak, pengajar online bidang studi bahasa Inggris dan pastinya adalah seorang blogger. Tentunya saya dituntut untuk tetap sehat. Ketika jatuh sakit, saya harus berusaha untuk kembali mendapatkan kesehatan dengan cara berolahraga. Jenis olahraganya pun tidak berat. Saya cukup merutinkan diri untuk berjalan kaki hingga berkeringat setiap pagi.
Biasanya saat setelah menunaikan ibadah Shubuh, berjalan kaki memang sangat nikmat. Saya bisa benar-benar menikmatinya sendiri. Lho, Salfa (anak saya) kok nggak dibawa? Pertanyaan ini sering terlontar dari tetangga ketika melihat saya berjalan sendirian. Hmm… kebanyakan si Salfa masih tidur pada jam tersebut. Kalaupun sudah bangun, saya ajak sekalian dan pulang membawa makanan untuk sarapan di rumah.
Berusaha Tertawa atau Happy
Mungkin kebanyakan orang ini terlalu lebay. Memaksakan diri untuk bahagia dengan tertawa terkadang masih belum mampu dilakukan semua orang. Beratnya menjalani kehidupan terkadang menjadikan orang lupa untuk bahagia. Padahal hidup hanya sekali. Tujuan hidup pun saya yakin tidak sedikit yang tidak tahu atau mungkin lupa karena sudah terlena dengan keindahan dunia. Bahagia hanya diartikan ketika mampu memiliki segalanya. Hmm… tidak keliru sih pernyataan seperti itu, tetapi seberapa banyak usaha mencukupkan hidup dengan tawaran dunia, maka sampai kapan pun kepuasan semakin menjauh.
Setelah sakit, saya hanya berusaha kembali untuk merasakan kenyamanan dengan tertawa. Banyak tempat untuk berbagi, ada suami, teman-teman blogger di grup whatsapp sampai pada menikmati drama Korea. Bahagia bisa dicapai dengan sederhana dan ini sangat efektif untuk segera memulihkan kondisi setelah sakit.
Menjaga Asupan Gizi dari Buah dan Sayur
Kalau diingat waktu kecil saya tidak suka sayur. Buah pun harus pilah-pilih. Menurut cerita ibu, saya memang sering sakit hanya karena tubuh tidak terjaga asupan nutrisinya dari sumber buah dan sayur. Saya pun mengubah kebiasaan buruk, tidak suka sayur dan buah, sejak di bangku SMA. Terlambat? Oh, bagi saya tidak ada kata terlambat untuk memulai sesuatu yang baik. Dan kini saya pun harus menerapkan kepada si Salfa agar cinta buah dan sayur serta tidak mengikuti kebodohan ibunya di masa lalu.
Sumber vitamin dan mineral paling banyak bisa diperoleh dari mengkonsumsi buah dan sayur. Setiap hari saya selalu berusaha menjadikan sayur dan buah menjadi salah satu menu makanan. Paling banyak adalah pada dua waktu makan dalam sehari (siang dan malam) karena sarapan kebanyakan kami memilih roti atau bubur.
Buah dan sayur memang mampu memulihkan kondisi setelah sakit ketika dikonsumsi dengan benar dan sesuai dengan kebutuhan tubuh setiap hari.
Konsumsi Multivitamin-Mineral
Jujur saja, saya sedikit picky untuk suplemen kesehatan. Bagi saya pribadi tambahan vitamin dan mineral di dalam tubuh memang sangat penting karena dari buah dan sayur terkadang kurang tercukupi. Apalagi saat ini banyak info yang beredar kalau petani buah dan sayur sudah menggunakan bahan-bahan kimia dalam proses menanam hingga memanen. Hal itu yang menjadikan diri harus mengkonsumsi vitamin atau suplemen tambahan.
Vitamin untuk mengembalikan kondisi tubuh setelah sakit seringkali diperlukan apalagi ketika diserang deadline pekerjaan (meskipun bekerja dari rumah). Beruntung kenal banyak teman, sehingga disaat sakit ada saja yang menyarankan untuk mengkonsumsi multivitamin-mineral. Dan saat ini yang paling recommended menurut teman-teman saya adalah Theragran-M. Â
Theragran-M adalah vitamin yang bagus untuk Mempercepat Masa Penyembuhan. Diproduksi oleh PT. Taisho Pharmaceutical Indonesia, Tbk ini adalah suplemen vitamin dan mineral ini hanya untuk orang dewasa saja. Jadi harus teliti sebelum mengkonsumsi. Cukup 1 tablet sehari sebagai usaha untuk menjaga tubuh tetap fit setelah sakit.
Nah, itulah beberapa tips memulihkan kondisi setelah sakit yang sering saya lakukan. Bagaimana dengan kalian? Punya tips lain? Share yuk!
Â
“Artikel ini diikutsertakan dalam lomba blog yang diselenggarakan oleh Blogger Perempuan Network dan Taisho.”
39 Responses
Ibu-ibu seperti kita ini memang dituntut selalu fit ya, Mbak. Kalau soal air putih, sayur dan buah itu wajib banget Mbak buatku. Apalagi sekarang aku masih menyusui 🙂
iya mba, selalu jaga kesehatn ya mba
yesss tertawa juga bikin cepet sembuh lhoo, apalagi kalo ditambah multivitamin, ya ;p
jaga kesehatan mbak.. minum vitamin sangat perlu banget semoga iini bisa membantu memulihkan kondisi setelah sakit
The Ragran ini bukan obat ya ternyata, tp multivitamin. Cocok nih klo merasa blm cukup dengan buah dan sayur serta makanan lain yg dikonsumsi sehari2 🙂
Tapi, kalau lagi sakit mau ibadah juga kurang total ya Mba. Mau solat kadang ga kuat bangun akhirnya solat di tempat tidur. Kadang malah, kalau pas sakit di bulan Ramadhan, akhirnya cuma gigit jari aja liat kebersamaan puasa orang sekitar.
Jadi, bener2 kurang optimal rasanya…
Selain karena cuaca, umur juga ngaruh banget ke saya mah. Badan jadi gampang banget ngedrop. Untung sekarang mah banyak doping multivitamin. Alhamdulillah daya cocok dengan Theragran ini. Minggu kemaren gak enak badan. Dan setelah minum vitamin ini, badan kembali fit. Sehat-sehat selalu semuanya…
Tipsnya bisa dicoba nih, mbak Amma. Harus mulai nyetok multivitamin juga nih.
Tipsnya sangat bermanfaat, makasih ya
Makasih tip nya mba, berguna bgt buat aku yg 0adeet aktifitas :*
konsumsi multivitamin untuk menjag aagar kondisi fit lagi ya apalagi punya anak balita, bisa repot kalau ibunya sakit
buah dan sayur itu kesukaan, itu kudu ada tiap hari dan selalu dikonsumsi, semoga kita semua sehat selalu ya mbak
Setuju banget dengan tips2nya Amma nih. Keep healthy yaaa super mom :*
Iya bener banyak2 minum air putih, badan lebih seger klo cairan cukup 😉
Vitamin memang harus selalu ada dikotak obat. Biar selalu sehat