Barakallah… usia KEB tidak terasa makin banyak saja. Angka 3 bagi saya sudah banyak, sebab dalam bahasa Inggris, kalau sudah lebih dari 1, itu artinya plural alias jamak (banyak). Seiring dengan pertambahan usia, KEB juga terlihat semakin melebarkan sayap dimana-mana. Ah, kalau ngomongin sayap pesawat, saya selalu terngiang-ngiang dengan kejadian QZ8501 Air Asia.
Eits, kok malah jadi melow gini yah 😀 Okay, back to the right way…
Sebagai anggota KEB yang sudah bergabung sejak awal kemunculannya, sulit rasanya saya membuat daftar kebahagiaan selama bergabung dalam komunitas. It’s too many happiness… Meskipun tetap saja ada kesedihan karena lagi-lagi semua diciptakan berpasangan di dunia ini. Kesedihan justru menjadikan saya membuka mata bahwa komunitas juga memiliki keterbatasan. Yah, terbatas untuk menyisir seluruh anggota sehingga bisa mendapatkan “say hello” satu per satu. Makanya, status dalam grup di media sosial sudah menjadi salah satu upaya setidaknya untuk “menggetarkan” akun-akun media sosial para anggota melalui notifikasi (yang boleh dibilang tidak pernah berhenti memberikan nada tertentu pada smartphone ataupun gadget lain yang dimiliki oleh anggota).
Beragam hal yang bisa menjadi bahan bacaan setiap hari, dari pagi buta hingga malam kembali menyapa. Bahkan tidak sedikit anggota yang “boleh jadi” memang tidak memejamkan mata karena saking asyiknya menikmati beragam notifikasi sambil nge-blog. Atau mungkin yang sedang ngeloni anak (tunjuk diri sendiri 😀 ). Semuanya menjadi sumber terbukanya wawasan dan juga menambah panjang usia karena silaturahim terjalin terus.
Untuk itu, pada KEB (seluruh makmin dan anggota dimanapun berada) ijinkan saya menuliskan surat curahan hati ini. Maafkan jika terselip kata-kata yang bisa membuat “sakitnya tuh di hati”…
KEB…
Pernahkah kamu tahu bahwa aku juga ingin terus mengibarkan benderamu dimanapun aku berada? Aku juga ingin semua orang tahu kalau aku bagian dari dirimu. Tetapi, keterbatasan kemampuan dan manajemen waktu yang masih sering mengajakku bertengkar, hingga membuat hadirku begitu sulit terlihat…
Pernahkah kamu mengerti, bahwa aku juga ingin sekali ikut mengambil ilmu dalam berbagai event, yang tak jarang meminta anggota KEB untuk hadir? Bertemu satu sama lain sejatinya menjadi motivasi semangatku secara tidak langsung.
Aku tahu, bahkan sering kulakukan, membaca sejumlah artikel yang sejatinya memotivasiku dari anggota yang lain, tetapi aku tetap saja ingin berada di dekat kalian. Berkumpul secara nyata dengan anggota komunitas memberikan suntikan energi tersendiri bagiku.
Mungkin karena aku nge-blog memang lahir karena dari komunitas, maka semangat berkumpul senantiasa kurindukan. Sehingga aku ingin semangat itu juga selalu ada ketika bersama KEB. Apalagi hanya dihuni oleh sesama perempuan (emak), tentu akan jauh lebih baik.
KEB…
Usia 3 tahun bukan usia muda bagi saya. Bukan waktu singkat melihat KEB besar seperti sekarang. seperti yang saya bilang, banyak bahagia dan juga sedih yang menyertai. Tak jarang konflik pun terjadi dan semua bisa teratasi dan mengalir begitu saja seiring berlalunya waktu. Dan semua itu menjadi bahan untuk berpikir, agar apa yang dilakukan yang membawa “payung KEB” tetap bisa memberikan dampak positif bagi siapa saja.
3 (tiga) tahun sudah saya lebih banyak menjadi “silent reader”. Maafkan… karena saya masih tidak punya kemampuan apa-apa dibandingkan anggota lain. Jikalau ada sesuatu yang bermanfaat yang bersumber dari tulisanku, anggap saja itu hadiah dari Tuhan karena sudah bersusah payah “bertamu” ke blog yang beberapa waktu terakhir yang kurang dinamis.
Aku tak ingin menyalahkan keadaan sebab semua pasti karena keinginan-Nya. Hanya saja aku sendiri yang mungkin selalu beralasan 5L sejak Juli 2014 lalu. Dan kuharap di Ultah ketiga ini, aku kembali terjun dan menyelam bersama menikmati suguhan hiruk pikuk dunia blogging yang makin ramai.
The last…
Selamat menikmati usia yang ketiga tahun, yah KEB… semoga makin memberikan manfaat pada sesama, khususnya seluruh anggotamu… jauhkan sifat yang mementingkan beberapa orang saja atau mungkin kurang bersemangat dengan anggota yang baru saja lahir di dunia blogging. Justru uluran tanganmu yang bisa membuat mereka meraih mimpinya jauh di atas sana…
Love you KEB, although I never show up in front of you… Just keep you in my heart ^_^
Special Notes:
Para makmin, kapan impianku terwujud yah? 😀 *foto di tengah dan samping kiri kanan berderet rapi para makmin dan seluruh Finalis Srikandi Blogger…
3 Responses
aaah speechless maak… *peluk aja deh*
berarti jagan silent lagi ya mak
Aku speechless dan nggak tau mau komen apa, mak. Sejujurnya, rindu juga bertemu sama mak Rahmah. Semoga selalu sehat ya, mak. Dan terima kasih sudah sedemikian besar memerhatikan KEB, maafkan jika saya dan Makmin belum bisa maksimal dalam berinteraksi secara menyeluruh. Namun, apapun yang terbaik untuk KEB, kami selalu mengusahakannya. love You, mak :-*