Cara Merawat Gigi Berlubang agar Mulut Tetap Sehat

Cara Merawat Gigi Berlubang agar Mulut Tetap Sehat – Saya masih ingat betul betapa tidak nyaman masa kecil ketika bermasalah dengan gigi berlubang. Ya, sejak duduk di bangku SD hingga SMA, saya punya agenda untuk bertemu dokter gigi hampir tiap bulan. Dan itu sungguh pengalaman masa kecil yang tidak ingin terjadi lagi pada anak-anak saya.

Inilah Penyebab Gigi Berlubang

Mungkin ada yang bertanya tentang kebiasaan saya sehingga sebegitu seringnya merasakan sakit karena gigi berlubang. Pastinya, saya adalah manusia yang sangat suka sekali dengan makanan manis. Mulai dari cokelat, kue, minuman atau apapun, semangat saya begitu tinggi untuk menyantapnya. Kebiasaan ini pun sebenarnya sering ditegur oleh mendiang bapak, tetapi saya selalu bilang begini: “Makanan manis membuat hidup saya semangat, Pak. Bahkan bisa melupakan sejenak kesedihan yang melanda.”

Namun sayangnya, saya sering menunda-nunda bahkan lupa untuk gosok gigi setelah melakukan kesenangan tersebut. Tak jarang saya tidur malam tanpa gosok gigi. Kebiasaan buruk masa kecil saya yang tidak pantasi ditiru oleh anak-anak saya kelak.

Jadi, penyebab gigi bisa berlubang dan akhirnya menimbulkan sakit luar biasa (saya nyaris pingsan karena saking tidak kuatnya menahan) adalah
Timbunan plak berupa sisa makanan (makanan apa saja sebenarnya) yang mengandung gula dan masih tertempel pada gigi, lalu tidak dibersihkan dengan berkala hingga akhirnya berubah menjadi bakteri. Nah, sekumpulan bakteri inilah yang membuat gigi menjadi berlubang karena bakteri tersebut melakukan aktivitasnya terhadap sisa makanan pada gigi.
Nah, dari keterangan di atas maka sudah jelas bahwa kebiasaan malas gosok gigi sungguh attitude yang tidak bagus untuk dicontoh, apalagi anak-anak saya. Sejak dini mereka sudah harus memahami bahwa penyebab gigi berlubang adalah kebersihan gigi yang tidak dijaga dengan baik.

Cara Merawat Gigi yang Mudah

Seperti yang sudah saya sampaikan di atas bahwa penyebab gigi berlubang sejatinya karena kurag atau tidak adanya perhatian untuk merawatnya dengan baik. Nah, sebagai informasi sekaligus penerapan yang saya lakukan kepada anak, cara merawat gigi yang mudah bisa dengan:

#1. Rutin Gosok Gigi

Anak-anak sudah tahu bahwa menggosok gigi minimal 2x sehari di waktu bangun tidur (bersamaan ketika mandi pagi) dan sebelum tidur malam. Hal ini untuk meminimalkan menumpuknya sisa makanan yang tertinggal pada gigi.

#2. Rutin ke Dokter Gigi

Kebetulan saya punya beberapa teman dengan profesi dokter gigi. Mulai dari dokter gigi anak dan dewasa. Jadi, saya biasanya mendapatkan reminder dari mereka melalui status WhatsApp atau langsung memberikan informasi seputar kesehatan gigi dan mulut melalui jaringan pribadi.

#3. Mengurangi Makanan Manis

Memang sih tidak salah makan makanan manis seperti cokelat dan teman-temannya. Namun, mencegah bagi saya pribadi lebih baik daripada mengobati. Sebelum merasakan sakit luar biasa seperti saya ketika kecil dulu, lebih baik tidak mencobanya sama sekali.

#4. Rutin Minum Air Putih Sesuai Anjuran

Minum 8 gelas per hari itu bukan semata-mata agar tidak dehidrasi. Manfaat lainnya dari minum air putih adalah agar kotoran yang masih menempel di dalam mulut, seperti gusi, gigi, langit-langit dan organ tubuh dalam lainnya, bisa segera dibersihkan dan dijadikan sampah buangan dari metabolisme tubuh.

#5. Segera ke Dokter Jika Muncul Tanda Gigi Berlubang

Dulu waktu kecil, saya abai soal ini. Prinsip saya yang keliru waktu itu adalah menunggu hingga gigi pecah, padahal sudah ada tanda warna kecokelatan pada gigi yang menjadi cikal-bakal gigi akan berlubang. Nah, sekarang kalau saya sudah tidak pikir panjang. Begitu ada tanda, saya harus segera buat janji temu dengan dokter gigi.

Sembari melakukan konsultasi dengan dokter gigi untuk menangani tanda gigi berlubang, belakangan ini saya mengganti pasta gigi lama dengan Sasha Pencegah Gigi Berlubang. Apalagi saat Ramadan kemarin, saya betul-betul harus menjaga agar gigi tetap sehat dan segar karena ibadah harus tetap jalan.

Berkenalan dengan Sasha Pencegah Gigi Berlubang

Mungkin ada yang masih ingat kalau saya menggunakan Sasha Pasta Gigi Halal Bersiwak untuk mengikuti sunnah. Nah, sekarang untuk mengantisipasi gigi berlubang saya bersyukur sekali karena Sasha ada varian barunya yang memasukkan siwak sebagai bahan di dalam pembuatan pasta gigi.

Alasan Memilih Pasta Gigi Sasha Pencegah Gigi Berlubang

Sebagaimana yang sudah saya sebutkan di atas bahwa Sasha Pencegah Gigi Berlubang ini selain merupakan produk pasta gigi halal juga mengandung siwak, maka mutlak menjadi pilihan Keluarga Muslim yang cerdas dalam menggunakan produk sehar-hari.

Kandungan lain seperti fluoride dan kalsium juga terdapat pada pasta gigi halal Sasha Pencegah Gigi Berlubang ini. Bahkan sudah mengantongi sertifikat halal sebagai pasta gigi pertama di Indonesia yang tanpa alkohol dan kandungan dari hewani lain.

Selain itu, berikut adalah beberapa Keunggulan pasta gigi Sasha Pencegah Gigi Berlubang yaitu:

• Mampu melawan bakteri penyebab plak dan bau mulut yang sangat dihindari agar tidak men-dzholim-i orang-orang di sekitar kita
• Mempunyai perlindungan ganda untuk gigi dan rongga mulut sehingga napas tetap segar
• Mampu merawat kekuatan gigi
• Membantu untuk mencegah gigi berlubang

Bagaimana dengan harga pasta gigi halal ini? Tenang!

Harga untuk Sasha Pencegah Gigi Berlubang ini sangat terjangkau untuk keluarga muslim dimanapun berada. Hanya dengan Rp 4.500 (65 gr) Rp 10.500 (150 gr), pasta gigi ini dengan mudah diperoleh di minimarket atau langsung ke Kino Store.

***

Well… sudah tidak pikir panjang lagi untuk membiasakan anak hidup bersih, khususnya kebersihan gigi dan rongga mulut, apalagi untuk mencegah terjadinya gigi berlubang. Karena Sasha Pencegah Gigi Berlubang adalah jawaban terbaik bagi setiap Keluarga Muslim dimanapun berada.

Info detil selanjutnya bisa stalking ke:

Instagram :@Sasha Indonesia
Facebook : Sasha Pancaran Aura Islami