Cara Atasi Fobia Air a la Elisa Karamoy – Fobia air? Siapa yang terkena sindrom fobia air? Jawabannya adalah 70% saya sendiri. Sejak kapan saya fobia air? Sejak saya hampir mati karena celana panjang yang saya kenakan di dalam air terinjak oleh seorang teman. Peristiwa itu sukses membuat saya minum banyak air asin dan hilang keseimbangan.
Peristiwa yang terjadi saat saya akan masuk ke jenjang SMA itu adalah acara perpisahan. Tanjung Bayam, Makassar menjadi tempat dimana saya memulai fobia air. Saya jadi was-was luar biasa ketika melihat air banyak. Bahkan bak mandi penuh pun saya takut. Untunglah tidak berlangsung lama. Trauma yang melanda ternyata tidak permanen. Bingung jadinya jika tidak ada langkah untuk mengobati. Sampai sekarang, masih tersisa fobia air meskipun hanya sekian persen saja.
Nah, blogwalking ke teman-teman arisan dunia maya, saya melihat salah satu postingan Mbak Erlisa Karamoy. Di salam blog sederhana miliknya terdapat postingan bagaimana mengatasi fobia air. Supaya tidak penasaran, ini cara atasi fobia air a la Bu Erlisa (saya memanggil “Bu” karena usianya memang sepantaran dengan ibu saya plus anak beliau sudah 3 dengan usia beranjak remaja):
- Hypnotheraphy; cara ini dengan memberikan sugesti pada orang fobia air
- Flooding; cara ini dilakukan dengan mendekatkan orang yang fobia dengan objek air (sebagai sesuatu yang ditakuti)
- Reframing: cara ini dilakukan dengan mengembalikan kenangan masa lalu orang yang fobia air tersebut ke awal peristiwa yang terjadi di masa lalu. Semacam flashback
- Obat-obatan; cara ini dilakukan untuk penyembuhan sekaligus menenangkan atas efek samping yang terjadi pada orang yang fobia. Karena terkadang ada yang menunjukkan efek samping seperti histeris, menangis bahkan ketakutan yang berlebihan.
Cara atasi fobia air di atas bisa dipraktekkan lho. Oiya, saya pun tak hanya mengambil manfaat ini pada blog Bu Erlisa. Saya pun banyak belajar soal parenting yang ada di dalam blog beliau. Ada kesamaan ternyata antara saya dan beliau. Apa itu? Ya, kami sama-sama pernah bekerja sama dengan Morinaga untuk campaign susu formula.
Kalau mau tahu lebih dekat dengan Bu Erlisa, bisa mengunjungi blog beliau di www.erlisakaramoy.com atau ke akun media sosial beliau di IG atau Twitter @mutia_karamoy
Nah, kalau kamu sendiri punya cerita apa soal fobia?
7 Responses
aku juga phobia Mbak Rahmah, fobia dompet tipis 😀
fobia itu macem2 ya, kalo ditilik banyaaaaak banget. yg dikira org sepele padahal enggak buat orang yg menderita fobia tsb.
saya baru tahu soal phobia air ini pas baca blog-nya mbak Elisa. Saya rasa pengobatan apapun tetap harus mendapat dukungan keluarga ya… Biar tambah semangat utk mengatasi phobia apapun itu..
tipsnya bagus. Saya ngebayangin yang flooding jadi ngeri sendiri hehehe.
Untung anak2 n keluarga tidak ada yg fobia air.tapi postingan diatas sgt bermanfaat bg di apa saja
mantap deh tips dan trik nya, sangtat bermanfaat nih mba, menjadi tambahan ilmu buat saya pribadi.
terima kasih dan salam kenal
Duh, baru tahu ternyata ada yang namanya fobia air :O