Tidak ada manusia satu pun di dunia ini yang terbebas dengan sakit. Sebab sakit ditakdirkan Tuhan karena ada yang namanya sehat. Bukankah semuanya diciptakan berpasang-pasangan? Namun, bukan berarti bahwa kita kemudian pasrah dan tidak berusaha agar yang namanya sakit itu jauh dari kehidupan kita. Kalau pun harus dialami, tidak membuat seluruh kehidupan dan orang-orang yang berada di sekitar menjadi ikut sakit.
Saya masih ingat betul bagaimana dulu mendiang bapak yang telaten menjaga seluruh anggota keluarganya dari segala kesulitan. Salah satunya adalah sakit. Beliau berupaya menyusun strategi bersama mama dengan menyiapkan asuransi rawat inap setelah sukses dengan asuransi pendidikan.
“Tidak ada yang mau sakit. Tetapi jika itu datang menghampiri, maka setidaknya asuransi kesehatan bisa membantu meringankan.”
Kurang lebih seperti itulah yang dikatakan beliau ketika saya perhatikan setiap bulan ada petugas asuransi kesehatan yang datang ke rumah untuk bertemu dengan bapak. Nah, apa yang diusahakan bapak dulu memang sangat berguna hingga bapak menemui ajalnya.
Takdir bapak mengalami sakit keras sebelum kematiannya. Namun mama dan kami anak-anaknya merasa terbantu karena biaya pengobatan dan rawat inap di rumah sakit waktu itu tidak sampai membuat kami kesulitan. Sangat terbantu dengan asuransi rawat inap yang sudah bapak upayakan sejak dahulu.
Dari situlah kemudian saya pun merencanakan untuk memiliki asuransi kesehatan untuk keluarga kecil saya. Apalagi sejak anak pertama lahir, saya sempat dikagetkan dengan diagnosa dokter mengenai kondisi anak yang mengalami pembengkakan di pipi. Untungnya Tuhan Maha Baik sehingga semuanya teratasi tanpa harus mengeluarkan biaya yang fantastis.
Namun, memilih asuransi kesehatan yang tepat bahkan membaca polis asuransi ternyata tidak semudah membalikkan telapak tangan. Ada beberapa hal yang harus diketahui, seperti yang saya rangkum di bawah ini mengenai 7 strategi memilih asuransi kesehatan yang tepat:
#1. Tahu Betul akan Kebutuhan Diri dan Anggota Keluarga
Seperti halnya saya saat ini sedang mengandung dan sebentar lagi akan melahirkan. Tentunya membutuhkan penanganan konsultasi kehamilan hingga pasca kelahiran si bayi. Dengan memiliki polis asuransi kesehatan, saya bisa menjalani kehamilan dan persalinan tanpa dibebani pikiran akan biaya. Apalagi saat ini biaya melahirkan semakin mahal, bukan?
Begitu pun dengan anggota keluarga lainnya seperti suami dan anak yang tentu membutuhkan pelayanan kesehatan rutin seperti general check up. Yang paling dikhawatirkan itu jika harus menjalani rawat inap. Jika sudah seperti itu maka asuransi kesehatan harus menjadi alat bantu untuk meringankan beban biaya.
#2. Diskusi dengan Pasangan
Hal ini penting agar tidak mengambil keputusan secara sepihak. Karena kesehatan setiap anggota keluarga adalah tanggung jawab bersama. Jadi penting untuk saling memberika tanggapan mengenai jenis asuransi bahkan kalau bisa memastikan jatuh pada pilihan asuransi terbaik di Indonesia. Apalagi setiap jangka waktu tertentu ada nominal polis asuransi yang harus kita bayarkan.
#3. Sesuaikan dengan Anggaran Keluarga
Memang asuransi kesehatan itu sangat penting. Namun, nominal yang harus dibayarkan sesuai dengan jangka waktu asuransi pun penting untuk dipertimbangkan bahkan disesuaikan dengan kondisi keuangan keluarga. Jangan sampai biayanya sangat tinggi untuk sekadar asuransi rawat inap sehingga menyulitkan roda perputaran ekonomi keluarga. Setidaknya tujuan memiliki asuransi kesehatan harus dipenuhi dengan memperhatikan kondisi juga.
#4. Pastikan Kredibilitas Asuransi Kesehatan yang Dipilih
Tentunya sebelum menjatuhkan pilihan terhadap suatu asuransi kesehatan, kita harus tahu dulu track record dari perusahaan asuransi tersebut. Pastikan asuransi kesehatan yang dipilih masuk dalam kategori asuransi terbaik di Indonesia. Dengan begitu, keraguan dalam menjalankan kehidupan dengan kepemilikan asuransi keehatan sesuai pilihan tidak menjadi masalah di kemudian hari.
Dan salah satu referensi asuransi kesehatan terbaik tersebut adalah PFI Mega Life. Hmm… adakah di antara pembaca setia saya sudah memiliki polis asuransi tersebut? Info detail bisa cek website PFI Mega Life ya.
#5. Memahami Sistem Kerja Asuransi Kesehatan
Karena memilih PFI Mega Life sebagai asuransi kesehatan terbaik, tentunya sebagai nasabah harus memahami bagaimana prosedur asuransi ini berjalan. Sebagaimana asuransi kesehatan lainnya, tentunya ada hal-hal yang tidak ter-cover sehingga perlu yang namanya asuransi tambahan.
Hal ini bertujuan untuk melengkapi kekurangan biaya oleh asuransi utama bagi setiap nasabah. Contohnya kembali lagi pada kondisi hamil. Untuk mendapatkan kamar rawat inap pun tidak serta-merta bisa langsung ada begitu saja. Bisa saja rumah sakit dalam kondisi penuh sehingga harus naik satu tingkat untuk mendapatkan pelayanan kamar. Apalagi saya yang sudah punya anak pertama tetapi kondisi masih balita, pihak rumah sakit tidak memberikan kebebasan untuk ikut menjadi penunggu pasien. Maka naik setingkat atau dua tingkat ke level atas bisa memberikan jaminan kalau anak bisa ikut menunggu pasien.
Nah, biaya naik level ini biasanya tidak di-cover. Untunglah di PFI Mega Life ada yang namanya MHI atau Mega Hospital Investa dengan harga yang terjangkau bahkan ada diskon premi tahunan saat melakukan pembelian.
Untuk lebih detail-nya bisa lihat tabel berikut:
#6. Cari Tahu Rumah Sakit Rekanan Asuransi Kesehatan Pilihan
Dimana pun domisili kita, tentu saja jenis asuransi kesehatan yang dimiliki akan memberikan informasi tentang rumah sakit yang menjadi rekanan untuk nasabahnya. Tinggal memilih yang sesuai kriteria atau mungkin yang terdekat dari tempat tinggal sehingga dalam menjalani rawat inap misalnya, tidak memerlukan ekstra tenaga.
#7. Minta Bantuan Pihak Ketiga yang Paham Asuransi Kesehatan
Biasanya membaca polis asuransi kesehatan memang tidak semudah membaca surat kabar. Jika memang sangat awam dengan masalah asuransi, bisa memanggil orang ketiga agar membantu dalam menjelaskan maksud dari polis yang akan kita terima sebagai nasabah asuransi kesehatan.
Pastikan juga orang ketiga ini benar-benar memahami dan tidak menjadikan kesempatan untuk berbuat tidak baik kepada kita.
***
Well… sampai di sini masih bingung memilih asuransi kesehatan? Semoga tidak lagi karena 7 strategi memilih asuransi kesehatan yang tepat di atas sudah sangat mewakili dan bisa jadi referensi untuk kesejahteraan keluarga kita ke depannya.
84 Responses
Makasih mba tipsnya, saya tuh suka bingung sebenarnya dg cara kerja asuransi. Bener bgt butuh bantuan pihak ketiga utk paham
Sama mbak aku juga suka bingung. Padahal penting tapi karena bingung nggak nyari tau.
Semua manager keuangan keluarga kudu baca postingan ini niiihh
Karena asuransi itu signifikan banget perannya dlm hidup kita ya
Iya banget. Ke aku juga jadi reminder nih. Bahwa kita gak selalu sehat. Kita juga berisiko untuk sakit dan dirawat di rumah sakit. Jadinya, kita butuh perlindungan yang bisa proteksi biaya rawat inap
Sering banget salah pengertian gara-gara toc nggak dibaca, selain memang isinya banyak, pun kadang tulisannya kecil-kecil sih ya.
Tapi seharusnya kita tahu betul syaratnya ya, biar ga nyesal karena salah pegertian di kemudian hari.
Bagus banget nih tips dan strateginya mba 🙂
Dan ToC itu seringnya berhubungan juga dengan kredibilitas perusahaan ya, makanya kudu jeli dalam memilah asuransi kesehatan yang kita pilih.
Salah satunya yang perusahaannya dengan kredibilitas bagus seperti PFI Mega Life ini ya 🙂
Saya dulu pernah buat asuransi kesehatan ini. Tapi gak kepake sampe habis masa berlakunya (5 tahun) Ini lagi bimbang mau ikutan lagi atau gak
Alhamdulillah kalau nggak kepake berarti sehat terus ya.
Kalau buat saya, asuransi kesehatan knj memang udah jadi satu kebutuhan mak. Apalagi anak2 masih kecil2 gini sering sakit, ke dokter..Kalo gak ada asuransi bisa tekor bangett
Emang perlu banget nih dengan tips-tips nya…secara asuransi sekarang banyak pilihan..kalo gak cermat bisa manyun di belakang ntar..hehe..Sehat selalu ya bumil…
asuransi kesehatan memang sangat penting, sakit bisa menghabiskan benefit
Thanks for all the tips Amma.. memang tidak mudah untuk mengatur keuangan keluarga yaa
Penting bgt, udah ngrasain soalnya. Keluargaku udah 2 asuransi, swasta & bpjs. Semua dibayar lewat kantor suami.
Memang harus memperhatikan detil yang ada di polis asuransi ya. Udah tulisannya kecil dan banyak banget penjelasan yang bahasanya itu kadang nggak kita pahami.
Iya, kalo aku butuh pihak ketiga kalo misal akan pilih asuransi, Mbak. Soalnya masih awam banget baca polis dll. Hehehe.
Makasih Mbak sharingnya. Strateginya udah komplit sepertinya 🙂
Salah satu yang memang selalu saya perhatikan dalam memilih asuransi adalah mencari sistem kerja dari si perusahaan mbak. Jadi kalau sudah tahu secara menyeluruh semakin yakin untuk memilih asuransi tersebut.
Saat memilih asuransi kesehatan, harus bener bener tahu detailnya. Jangan asal daftar aja. Ngerasain banget nyamannya punya asuransi kesehatan, jatuhnya meringankan biaya.
Iya, betul sekali. Kalau mencari asuransi kesehatan juga perlu dilihat rekanannya rumah sakitnya di mana saja. Jangan sampai terlalu jauh dari rumah kita. Bakal sayang aja rasanya.
Point penting, mendiskusikannya dgn pasangan, apalagi asuransi kesehatan begitu penting yah mba, kt kan gk pernah tau apa yg akan terjadi esoknya