5 Ide Usaha untuk Ibu Rumah Tangga agar Tetap Produktif

5 Ide Usaha untuk Ibu Rumah Tangga agar Tetap Produktif ini bisa dilakukan tanpa modal besar. Saya berani menuliskannya karena sejak tahun 2012 sudah menjalaninya yang dibantu oleh suami dengan sabar. Bahkan saya menjalaninya dengan gembira meskipun sesekali memang harus mengelus dada untuk tegar.

Berbisnis tak semudah membalikkan telapak tangan. Namun, bukan berarti tidak bisa dilakukan. Kalau di drama Korea Itaewon Class aja yang mengisahkan lulusan SMP, mantan narapidana dan yatim piatu bisa bangkit meraih kesuksesan, mengapa saya yang gelar magister dan suami yang paham dunia digital marketing tidak ikut memanfaatkan.

Saya semakin terpecut semangatnya melihat kegigihan Park Sae-roy yang diperankan Park Seo-joon dalam drama ini untuk bangkit dari keterpurukan. Bahkan hitungan waktunya tepat dengan usaha yang dilakukan. Maka saya sebagai ibu rumah tangga saat ini pun harus melakukan upgrade ilmu dan juga strategi dalam pemasaran.

Oiya, kalau ingin tahu 5 ide usaha untuk ibu rumah tangga agar tetap produktif meskipun sambil momong dua anak, yuk simak berikut ini:

Jualan Fashion Anak

Awal saya memulai usaha ini hanya dengan modal 100K saja. Modal ini untuk membeli plastik dan lakban untuk packing serta starter kit untuk awal pengenal produk di website. Ya, saya dan suami sepakat membuat situs untuk berjualan karena mempermudah dalam hal promosi produk.

Selama berjualan lumayan hasilnya meskipun saat akan melahirkan anak pertama terpaksa cuti berjualan. Akhirnya sisa pakaian kami jual murah ke orang terdekat yang membutuhkan. Soal keuntungannya, lumayan bisa jadi uang jajan pribadi di luar uang pemberian suami.

Jualan Produk Frozen Food

Kalau pernah lihat status saya berupa foto Korean Donut, Risol Mayo, Churros dan produk jajan lainnya, produk tersebut adalah frozen food yang saya jual sebagai reseller dari teman. Menurut saya, semua produknya layak jual apalagi dengan bahan premium. Ya, bahan pembuatan semua produk Frozen Food yang saya jual, bukan abal-abal memang. Dari segi rasa dan juga kemasan, cukup layak untuk kalangan ekonomi menengah ke atas.

Namun, tidak bisa dielakkan jika maksud penjualannya adalah menjangkau seluruh lapisan sebab terkadang ada promo yang diselenggarakan. Penasaran? Langsung kontak saya saja di wa.me/6281241652717 ya.

Jasa Foto Produk

Ini juga saya jalankan sejak beberapa kali mengikuti workshop fotografi. Saya memanfaatkan kesempatan akan amanah berupa kamera yang diperoleh dari uang hasil menang lomba. Alhamdulillah sudah banyak yang meminta kerja sama untuk difotokan produknya, salah satunya adalah produk Frozen Food yang ikut saya jual. Untuk hasil jepretan, bisa cek IG @katalensaku dan @katalensaku.photoworks

Mengapa ini menjadi ide usaha, karena bisa dilakukan di rumah sambil momong anak plus juga sekarang ini makin banyak pelaku bisnis makanan yang membutuhkan jasa foto produk. Bagaimana dengan harga? Aman! Pastinya sesuai dengan tingkat kesulitan yang diinginkan klien.

Jasa Content Writer

Karena sejak 2008 saya sudah mengenal yang namanya blogging, maka menuliskan sebuah artikel atau review suatu produk adalah sebuah pekerjaan menyenangkan. Tak hanya karena setelah menulis lalu bisa dibayar, melainkan alasan bisa dikerjakan dari rumah dengan waktu yang fleksibel meskipun ada tenggat waktu.

Setidaknya menambah pemasukan secara tidak langsung sehingga ada pos-pos pemasukan tambahan selain uang dari suami. Namun, jangan dikira juga karena “hanya menulis” lantas dimudahkan. Karena semuanya kembali lagi pada kualitas tulisan.

Admin Media Sosial

Saat ini saya juga sedang memegang akun sebuah usaha penjualan tas handmade. Saya diminta untuk menjadi admin agar Instagram tertata rapi sebagai etalase jualan daring yang dilakukan selama pandemi. Ternyata menjadi admin ini butuh kreativitas tinggi dalam hal desain feed agar tidak terkesan monoton dan pastinya menarik minat pembeli.

Gajinya berapa? Oh tentunya sesuai dengan apa yang saya lakukan dan sebanding dengan jumlah tas yang laku.

***

Well, memang menjadi ibu rumah tangga bagi saya adalah sebuah pilihan yang masih menyisakan sedikit sakit. Harus saya obati supaya tidak berlama-lama di dalam pikiran