Search
Close this search box.

Keripik Kentang Balado Mbak Sri

Keripik Kentang Mbak Sri

Suka ngemil. Kebiasaan satu ini memang tidak bisa dihindarkan dari kehidupan saya *lebay 😀 Tetapi ini memang kenyataan. Apalagi saat ini saya sedang menyusui. Rasanya mulut itu selalu saja kering meskipun baru beberapa menit yang lalu sudah melakukan aktivitas mengunyah. Maka cemilan sehat pun harus saya perhatikan.

Nah, kebetulan sekali saya memiliki teman blogger yang passion-nya di dunia masak-memasak (kuliner). Otomatis saya melirik dan mencoba mengenal lebih dekat terhadap masakan-masakan yang dibuatnya. Hmmm… so amazing. Ternyata beliau, namanya mbak Sri Rahayu (saya akrabnya memanggil mbak Sri saja 😀 ) memang pure mengolah bahan makanan tanpa adanya pengawet sedikitpun. Seluruh masakan yang pernah dibuatnya juga sudah bisa dinikmati dalam berbagai buku resep. Coba saja ke toko buku lalu ke bagian resep masakan, pasti ketemu buku Mbak Sri 😀

Salah satu makanan yang dibuatnya kemudian dijadikan barang dagangan adalah Keripik Kentang Balado. Awalnya, saya hanya menawari beliau menjadi sponsorship dalam lomba blog yang saya adakan. Eh, saya diberi sample untuk dicoba sendiri. Hasilnyaaa… yummy banget deh!

Kentang Mbak Sri

Saya sangat senang karena hobi ngemil saya bisa terus berjalan. Keripik Kentang Balado made in Mbak Sri bisa dikategorikan sebagai jajanan ringan yang menyehatkan. INGAT, Tanpa BAHAN PENGAWET! Oleh karena itu, aman dikonsumsi setiap hari (tentunya dengan jumlah yang wajar alias tidak berlebihan).

Karena saya makan tidak sendirian, maka bermunculanlah berbagai macam saran agar Keripik Kentang Balado mbak Sri semakin sukses di kemudian hari. Adapun saran dari saudara-saudara saya antara lain:

  • Potongan terlalu kecil dan sebaiknya agak sedikit di buat lebih besar. Soalnya tidak semua orang mengkonsumsinya sebagai cemilan. Ada yang mengkonsumsinya sebagai lauk pauk juga lho (lirik ponakan 😀 ).
  • Rasanya terlalu pedas. Untuk ukuran orang dewasa, rasa pedas sudah sangat pas. Namun, untuk ukuran anak balita, pedasnya mungkin bisa dikurangi.
  • Plastik tak berlabel. Memang sih pada saat awal dikirim hanya dengan plastik dan toples transparan saja. Tak terlihat label promosi usaha dari Mbak Sri ini. Namun, seiring dengan berjalannya waktu, labelnya pun sudah mulai terlihat (*lirik akun sosmed teman 😀 )
  • Varian rasa. Karena yang dikirim rasa balado, saya menanti rasa yang lain.
  • Kandungan gizi. Di dalam label nanti lebih bagus tertera jumlah nutrisi yang dikandung.

Penasaran buat mencoba Keripik Kentang mbak Sri? Yuk, silakan order langsung ke beliau di SINI nih… Upsss…. saya mau makan keripiknya lagi, daaag! 😀

Keripik Kentang Mbak Sri
Budhe Sri, Kentangnya Enaaak… Keke mau Lagiii…!
Facebook
Twitter

Related Posts

4 Responses

  1. Spot on with this write-up, I seriously think this website needs much more attention. I’ll probably be back again to
    read more, thanks for the advice!

  2. It’s amazing to pay a visit this site and reading the
    views of all friends concerning this paragraph, while I am also
    keen of getting familiarity.

Leave a Reply to HM Zwan Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *