Search
Close this search box.

Tak Jodoh, Tak Berarti Bodoh

jodoh

Dear, All My Friends…

As we know that, Marriage is the important thing in our life. Most of us always think that Marriage is happiness. But, we also have to know that every happiness is not always in marriage. Happiness is just about how to accept everything in front of us with smile.

Nah, dari yang saya utarakan sedikit di atas, tentu sebagian dari kita mengatakan hal yang sama atau mungkin sebaliknya.
Saya disini hanyalah manusia biasa yang ingin memberikan motivasi disaat kita kecewa dengan yang namanya pernikahan.
Terkadang kita merasa rendah diri karena sampai berumur tetapi belum menikah, apalagi jika “ditinggal menikah”.
Padahal seharusnya kita harus bangkit dan menunjukkan bahwa “dia tidak pantas untuk kita” dalam artian yang positif.
Ditinggal menikah memang bukan sesuatu yang sangat mudah untuk dipahami seketika. Semua butuh waktu dan juga jalan agar tak merasakan kekecewaan yang sangat.
Kebahagiaan tidak selamanya pada sebuah “pernikahan”.
Bahagia itu ada jika kita menanggapi semuanya dengan senyuman.

 

Nih, ada beberapa renungan yang ingin saya sampaikan berkenaan dengan Kegagalan dalam Menempuh Pernikahan (yuuuuk simak):
Menikah itu bukan satu-satunya kebahagiaan di dunia Menikah memang dianjurkan tetapi tidak dibuatnya menjadi sesuatu yang “gampangan”, dalam artian dengan mudah menerima orang yang mau menikahi tanpa mengetahui 4 hal pokok yang penting. Ditinggal menikah seharusnya menjadikan kita tegar seperti karang, sebab harus diyakini bahwa Tuhan menciptakan pasangan kita jauh sebelum kita lahir, hanya saja Tuhan masih merahasiakannya untuk waktu yang tepat. Ditinggal menikah seharusnya menjadi ajang untuk memperbaiki diri agar benar-benar menjadi lebih pantas dengan sosok yang dirahasiakan Tuhan untuk kita. Kalaupun nantinya tidak menikah hingga mati, itu semua sudah ditakdirkan Tuhan asalkan sebelumnya memang sudah berikhtiar untuk menempuh pernikahan namun gagal karena sesuatu yang sudah menjadi kehendakNya
Tak Jodoh, Bukan Berarti Bodoh sebab menikah hanyalah perkara waktu dan kehendakNya. Berusaha menjadi orang yang lebih baik adalah hal yang mampu mendatangkan kebahagiaan…

Salam,
Rahmah-Palangkaraya

Facebook
Twitter

Related Posts

8 Responses

  1. Tulisan lama ya?, maaf baru lihat…,

    Tulisan ini sebelum Kakak menikah..dan dengan anugerah akhirnya kakak Menikah.., Alhamdulillah…

    Namun masalah tentang jodoh saya ingin berkomentar, bahwa..
    yang namannya jodoh itu sudah ditetapkan antara laki2 dan perempuan, berpasang-pasangan.
    siapa dan siapa bersama itu masalah teknis. selama saling menyukai dan saling percaya, maka bisa dilanjutkan ke ikrar. atau transaksi yang sakral.

    Oiya, dari mana asal kalimat ini “harus diyakini bahwa Tuhan menciptakan pasangan kita jauh sebelum kita lahir ” kalimat ini bisa menimbulkan banyak pertanyaan, hehehe…

    tapi sudahlah.., nanti jadi panjang.., yang kupahami bahwa takdir itu adalah sistem yang telah ditetapkan Allah dan bekerja sebagaimana mestinya. misalnya kalau melempar batu ke atas maka takdir batu itu jatuh ke bawah.., mengikuti hukum gravitasi..,

    Maka terjadi kerusakan dan berbagai hal2 merugikan karena manusia mencoba merombak sistem atau takdir yang telah diciptakan itu..,
    itu pendapat saya kakak..

    salam ya…and happy always..

  2. Disini juga hilang komentar saya..hehhe.., kepanjangan mungkin…

    Aamiin yang terbaik untuk kakak…

  3. Dimana ya?, masih belum kelihatan, jangan2 belum diapprove..

    ooo…saya ngerti kok.., oke seep…

    biasanya yang sudah nikah itu dipanggil kakak. hehehehe,

Leave a Reply to Chemist Rahmah Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *